Mahasiswa selaku subjek belajar di Perguruan Tinggi memliki tiga kewajban utama yang dikenal dengan Tridharma perguruan tinggi. Adapun tiga kewajiban utama dalam Tridharma perguruan tinggi yang harus dilakukan yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Hal ini menuntut mahasiswa untuk bukan hanya mampu melaksanakan pendidikan dan penelitian saja seperti biasanya, namun harus mampu menjalankan pengabdian kepada masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat umumnya sebagian besar dilakukan oleh perguruan tinggi dengan cara mewajibkan mahasiswanya untuk melakukan keiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Hal itu dilakukan juga oleh Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) selaku salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia yang mewajibkan mahasiswa UPI untuk melakukan kegiatan KKN sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat.
      Berbeda dengan kegiatan KKN sebelumnya, terkhusus pada tahun 2020 ini UPI menyelenggarakan kegiatan KKN Tematik Pencegahan Covid-19 untuk Mewujudkan Merdeka Belajar (MMB) sebagai respon terhadap mewabahnya pandemic Covid-19 di Indonesia. Dalam hal ini UPI mengeluarkan kebijakan bahwa KKN dilaksanakan di rumah saja secara individual guna mendukung kebijakan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih meluas di tengah masyarakat. Oleh karena itu, KKN Tematik Covid-19 ini ditekankan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pencegahan penyebaran Covid-19. KKN UPI tahun 2020 ini mengarahkan mahasiswanya agar dapat mengabdi di lingkungan sekitarnya.
      Dengan hal itu, maka penulis melaksanakan KKN Tematik Covid-19 MMB di RT/RW 002/001 Kelurahan Kotakaler Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang. Penulis berupaya agar mewujudkan masyarakat dapat saling bahu membahu mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan RT/RW 002/001 Kelurahan Kotakaler Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang. Hal itu ditempuh dengan merencanakan dan melaksanakan tiga program kerja utama yang terdiri dari 1) Program Pendataan Penduduk yang Terkait dengan Upaya Pencegahan Covid-19 di Lingkungan Sekitar, 2) Program Edukasi Pencegahan Covid-19 Bagi Masyarakat, dan 3) Program Yang Sesuai Dengan Kondisi Lingkungan Mahasiswa Berada yang Terkait dengan Penanganan dan Pencegahan Covid-19.
Dengan tiga program kerja utama tersebut telah dilaksanakan banyak kegiatan. Misalnya pada program kerja pendataan penduduk yang terkait dengan uapaya pencegahan Covid-19, penulis telah melaksanakan beberapa keitan seperti pendataan jumlah penduduk menurut usia, tingkat pendidikan, pekerjaan. Pendataan penduduk yang keluar dan masuk ke wilayah RT/RW 002/001 guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 dengan ara mencatat nama, umur, asal daerah dan tujuan tempatnya. Pendataan keadaan masyarakat yang menunjukan gejala, positif Covid-19 ataupun meninggal akiat Covid-19 pun telah dilakukan. Pendataan kondisi ekonomi masyarakat lingkungan RT/RW 002/001 pun telah dilaksanakan.
Selain itu, pada program edukasi pencegahan Covid-19 bagi masyarakat telah dilaksanakan kegiatan seperti membuat poster gambar yang materi atau konteksanya tentang upaya-upaya yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19. Materinya diusahakan selalu diambil dari WHO ataupun Kemenkes RI agar meminimalisir disinformasi kepada masyarakat. Kegaiatan edukasi pencegahan Covid-19 ini dilakukan dengan cara memanfaatkan media sosial yaitu WhatsaApp grup dan juga Instagram. Setiap gambar poster edukasi pencegahan Covid-19 yang telah dibuat maka disebarkan ke WhatsApp grup masyarakat RT/RW 002/001 Sindangraja dan juga disebarkan ke akun Instagram @kkntematikcovid19_kotakaler agar masyarakat dapat sadar akan pentingnya pencegahan penyebaran Covid-19.
Selanjutnya, pada program yang sesuai dengan kondisi lingkungan mahasiswa berada yang terkait dengan penanganan dan pencegahan Covid-19 telah dilaksanakan kegiatan seperti bakti sosial dengan cara membagikan bantuan pangan berupa nasi box serta membuat dan menyalurkan Alat Pelindung Diri (APD) berupa disinfektan. Pada program ini, penulis bekerja sama dengan mitra seperti Kader dan Karang Taruna RT?RW 002/001 guna mempermudah dalam penyaluran bantuan bakti sosial tersebut. Pada pembagian bantuan pangan, penulis bermitra dengan kader RT/RW 002/001 untuk menyalurkan nasi box tersebut kepada masyarakat terdampak sesui dengan hasil program pendataan penduduk yang telah dilakukan oleh penulis sebelumnya. Untuk pembuatan dan penyaluran APD berupa disinfektan penulis bermitra dengan karang taruna RT/RW 002/001 dalam proses penyalurannya kepada masyarakat di masing-masing lima RT dan dua rumah ibadah yang ada di lingkungan RT/RW 002/001. Setiap proses penyaluran yang dilakukan oleh mitra tersebut, tetap dengan mengedepankan protokol kesehatan dengan cara memakai masker dan sarung tangan serta menjaga jarak aman.
Kegiatan KKN Tematik Covid-19 MMB ini dilakukan selama 30 hari terhitung sejak tanggal 17 Mei 2020 sampai dengan 17 Juni 2020. Setiap harinya wajib melaksanakan kegiatan KKN Tematik Covid-19 MMB ini dengan minimal memakan waktu 4 jam. Kegiatan KKN Tematik Covid-19 MMB ini telah terlaksana dengan sangat baik dan lancar di lingkungan RT/RW 002/001 Kelurahan Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang. Hal itu ditunjukan dengan hangatnya respon masyarakat bahkan lembaga pemerintahan pada setiap terlaksananya kegiatan dari masing-masing program yang telah direncanakan. Penulis berharap, walau KKN Tematik Covid-19 MMB telah selesai dilaksanakan, masyarakat lingkungan RT/RW 002/001 Kelurahan Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang harus secara sadar tetap kompak bahu membahu bersama dalam mencegah penyebaran Covid-19 ini.
