Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bincang-bincang Kebangsaan dalam Perspektif Kebahasaan dan Kesastraan

21 Oktober 2019   09:52 Diperbarui: 21 Oktober 2019   10:04 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Hari ini sedang dilaksanakan acara "Bincang-bincang Kebangsaan dalam Perspektif Kebahasaan dan Kesastraan".

Hadir sebagai narasumber adalah ketua Ombudsman, mantan anggota DPR Ce Popong, kepala Pusat pembinaan Gufron, dan mantan kepala pusat bahasa Dendy Sugondo dimoderatori oleh Gadis dari MetroTV. 

Membincangkan keberadaan uu no 24 tahun 2009, tentang bendera, bahasa, lambang negara. 

Hampir semua pembicara masih merasa belum puas dengan pelaksanaan uu tersebut. Bahkan Ce Popong dengan semangat mengatakan bahwa uu dibuat hanya untuk dilanggar. 

Bahkan Ce Popong protes saat seorang Menteri Pendidikan menggunakan kata " Next " Pada saat rapat resmi dengan DPR. Bahkan penggunaan well come sebagai pelanggaran yang kentara di bandara bandara. 

Dan lahirnya Perpres penggunaan bahasa semoga menjadi kan bahasa Indonesia semakin membuat semua warga negeri ini semakin cinta menggunakan bahasa Indonesia. 

Ayo kita berbahasa Indonesia dengan baik dan benar. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun