Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rindu Fadli Zon

14 Agustus 2019   06:12 Diperbarui: 14 Agustus 2019   12:01 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Yang paling aku suka dari Fadli Zon adalah sikap tidak pernah marah nya walau dibully seperti apa pun. Paling juga pringas pringis doang. 

Berarti dia memang konsisten. Kalau membully pedas dengan gaya tanpa dosa, di sisi lain, siap dibully sepedas apa pun dengan gaya pringas pringisnya. 

Akhir akhir ini, seperti tenggelam. Tak ada berita yang keluar dari mulut pedasnya. Sehingga aku rindu juga. 

Apalagi ketika bosnya Fadli Zon sedang bermanuver tingkat dewa. Apa yang terjadi dengan Fadli Zon? 

Seandainya Fadli Zon mengomentari pertemuan "nasi goreng" Yang menghasilkan geng Teuku Umar dikomentari Fadli Zon kan muantep betul. 

Apalagi jika Fadli mengomentari Kongres PDIP di Bali, yang semua tahu ada tamu VVIP di situ. 

Pokoknya, aku rindu ocehan Fadli Zon. Cuma kenapa dia menghilang justru saat banyak yang merindukan? 

Jangan jangan sedang ada skenario tertentu. Siapa tahu? 

Semoga Fadli Zon tetap menjadi pimpinan DPR. Gak ada lu, dunia terasa sepi. Terasa gimana, gituh? 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun