Mohon tunggu...
Moammar Zachari
Moammar Zachari Mohon Tunggu... Ilmuwan - Mahasiswa yang ingin Belajar

Mahasiswa yang ingin belajar

Selanjutnya

Tutup

Nature

Kreasi Inovatif Mahasiswa Undip Menuntaskan Masalah Sampah Plastik dan Meningkatkan Ekonomi Pasca Pandemi Virus Corona

11 Agustus 2020   11:53 Diperbarui: 11 Agustus 2020   12:31 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kayuputih, Jakarta Timur (11/8/2020) -- Universitas Diponegoro membuat terobosan baru pada program kuliah "Kuliah Kerja Nyata" atau yang biasa disebut KKN, dimana mahasiswa diterjunkan untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pengabdian Masyarakat di domisili masing-masing masyarakat yang bersangkutan. 

Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kembali ekonomi masyarakat pasca pandemik Covid-19, dengan membuat berbagai inovasi yang terkait dengan disiplin ilmu yang mahasiswa tersebut tekuni.

Dengan melihat permasalahan yang ada di Jakarta, dapat dirasakan bahwa sampah plastik adalah salah satu permasalahan yang tak kunjung usai dimakan zaman, sehingga pengolahan sampah plastik menjadi barang yang berguna & memiliki nilai jual tinggi dapat menjadi potensi tinggi dalam sektor produksi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat DKI Jakarta, khususnya bagi masyarakat dengan ekonomi menengah kebawah yang secara langsung terkena dampak pasca pandemik Covid-19 di Indonesia.

Pada Tahun 2018, sampah plastik yang ada di DKI Jakarta mencapai 1000 Ton/hari, hal ini tentu tidak dapat dihindari, karena kehadiran plastik dirasa sangat membantu di berbagai sektor produksi yang ada di DKI Jakarta, serta plastik merupakan barang yang murah, ringan, dan praktis untuk dibawa kemanapun, sehingga untuk membantu program pemerintah dalam mengurangi masalah sampah plastik yang ada di DKI Jakarta sekaligus meningkatkan ekonomi pasca pandemik covid-19 , Mahasiswa UNDIP membuat terobosan yaitu Ecopaving

Pembuatan Ecopaving atau bata yang berbahan dasar sampah plastik dapat menjadi solusi yang paling tepat terkait sampah plastik yang menumpuk di DKI Jakarta Khususnya di Kelurahan Kayuputih, hal ini pun berpotensi menciptakan lapangan pekerjaan baru sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Dengan terlaksananya program kerja pembuatan Eco Paving, diharapkan secara perlahan perekonomian masyarakat sekitar dapat terbantu dan juga dapat mengatasi permasalahan terkait sampah plastik yang ada di DKI Jakarta, Khususnya pada Kelurahan Kayuputih.

Penulis : Moammar Zachari

Fakultas Teknik - Teknik Sipil

KKN Tim 2 Jakarta Timur

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun