Kalau kita bahas Sentul, biasanya langsung kepikiran jalur-jalur trekkingnya yang asik banget. Nah, salah satu "permata kecil" di kawasan ini adalah Curug Aray. Walaupun ukurannya nggak segede curug-curug populer lain, tapi perjalanan ke sana bikin badan keringetan sekaligus hati adem.Â
Trek Perjalanan
Dari area parkir, jalannya tidak terlalu menantang. Trek berupa jalan tanah bercampur bebatuan, kanan-kiri hutan tropis yang rapet. Sesekali suara burung hutan nyaring menyapa, bikin suasana tambah syahdu. Ada beberapa titik di mana kita mesti hati-hati, apalagi kalau habis hujan---tanahnya bisa licin, mirip "uji nyali ala alam". Untuk kendaraan roda 4 harus berjalan kaki sekitar 15 - 20 menit, tapi kalau roda 2 bisa sampai lokasi, hanya harus hati-hati dalam berkendara karena ada beberapa bagian yang memerlukan ekstra hati hati mengendarianya, karena kalau salah malah terperosok ke jalur yang lain.
Nyebrang Sungai
Nah, serunya di sini banyak remaja putra dan putri tidak mau menggunakan jembatan ini mereka malah menyeberangi sungai  sebelum sampai ke Curug Aray, kita mesti nyebrang sungai kecil. Batu-batunya lumayan gede, jadi sekalian latihan keseimbangan. Kalau bawa anak-anak, mereka biasanya malah heboh---main ciprat-cipratan air, lupa kalau sebenarnya lagi capek trekking.
Pesona Curug Aray
Sampai di lokasi, langsung disambut air terjun mini yang jatuh dari tebing berbatu. Tingginya nggak seberapa, tapi airnya jernih dan kolam di bawahnya cocok buat nyebur sebentar. Kalau nggak mau basah, duduk di batu pinggiran sambil rendam kaki aja udah bikin rileks banget.
Bayangin deh: air segar, suasana hutan, ditambah angin semilir. Rasanya kayak recharge baterai alami sebelum balik ke rutinitas.