Mohon tunggu...
Muhammad Ali
Muhammad Ali Mohon Tunggu... Lainnya - Berdaulat Atas Diri Sendiri

AKU MENULIS, MAKA AKU ADA

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Selangkah Lebih Maju Bergabung dengan STIAMAK Barunawati

25 Oktober 2020   14:53 Diperbarui: 25 Oktober 2020   14:57 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat Pagi , Siang , Sore dan Malam guys.

Salam sejahtera bagi kita semua. Semoga hari-hari kita selalu diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa yang menciptakan seluruh alam semesta ini. Aaamiin

Suatu kehormatan bagi saya dapat bergabung dengan Universitas yang memiliki integritas  dan semangat juang yang tinggi untuk menghidupkan keilmuan yang didasari oleh pelbagai aspek yang positif khususnya pengetahuan yang berkonsentrasi dalam bidang kepelabuhanan. 

Ini merupakan suatu pengalaman berharga bagi saya karena dapat menempuh jalan hidup dengan memilih untuk melanjutkan studi di salah satu Universitas yang bergengsi di Surabaya yakni, STIAMAK Barunawati. Ada hal yang perlu kalian ketahui, bahwasanya Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhanan (STIAMAK) Barunawati adalah satu-satunya perguruan tinggi yang menekuni sektor kepelabuhanan. Bagi saya, ini bukanlah suatu hal yang aneh bila saya ingin melangkah lebih maju kedepan terutama untuk menekuni ilmu kepelabuhanan itu sendiri. Karena ini merupakan salah satu penunjang dalam pekerjaan saya yang dimana saya sendiri bekerja dalam lingkup kepelabuhanan.

832-stiamak-5f951f65d541df79594f2ad2.jpg
832-stiamak-5f951f65d541df79594f2ad2.jpg
Pada awal-awal menjalani kuliah di STIAMAK, sejujurnya saya mengalami kesulitan karena keterlambatan saya mendaftarkan diri di Universitas tersebut sehingga saya melewatkan banyak info seputar perkuliahan. Saya menyadari, bila saya tidak memiliki inisiatif untuk mengejar ketertinggalan maka merupakan suatu kerugian besar yang akan saya dapatkan. Disamping itu karena saya adalah seorang pekerja dan mahasiswa , saya juga harus mampu untuk mengelola waktu sebaik mungkin agar pekerjaan dan kuliah tidak menganggu satu sama lain.

Waktu berlalu begitu cepat. Lambat laun saya mulai bisa mengikuti perkuliahan dengan tenang karena saya memiliki teman-teman yang baik yang mau memberikan dorongan motivasi kepada saya untuk mengejar ketertinggalan. Hingga pada titik puncaknya , saya semakin bersemangat untuk menuntut ilmu. Baik dalam lingkup pekerjaan maupun perkuliahan itu sendiri.

Tak lupa juga saya memberikan ucapan terima kasih untuk para dosen dalam ruang lingkup STIAMAK Barunawati yang telah bersedia menyalurkan ilmu nya kepada para mahasiswa. Mereka mencoba untuk membantu kami para mahasiswa untuk menjadi manusia yang kompeten dan memiliki nilai daya jual yang tinggi dalam segala aspek kehidupan. 

Sebagai tambahan motivasi, saya akan memberikan quotes dari salah satu filosof terkenal dan memiliki panggilan "Si Anjing" dari Sinope, Turki yakni Diogenes. Beliau pernah berkata, "Mereka yang memiliki kebajikan di mulut saja tanpa adanya tindakan yang jelas, itu seperti harpa. Bisa mengeluarkan suara yang merdu, tapi tidak dapat memahami musik."

Sederhananya seperti ini. Menjadi orang baik, itu tidak bisa hanya paham tentang kebaikan. Atau ngomong tentang kebaikan. Orang baik itu adalah orang yang mempraktekkan kebaikan yang dipahami dan diomongkannya. Tokoh-tokoh yang dilihat Diogenes itu hampir semua cuma menang omong. Orang-orang pintar cuma bayaran. Siapa yang mengundang, berani bayar berapa. Ingin kebenaran versi apa, akan dikasih. 

Demikian tulisan ini dibuat sebagai tugas dari mata kuliah Psikologi Manajemen di STIAMAK Barunawati Surabaya. Bila ada yang berkenan untuk memberikan saran maupun kritik, saya akan dengan senang hati menerimanya. Yuk, mari kita belajar tanpa henti. (25/10/2020 , STIAMAK_Mukhammad Ali).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun