Mohon tunggu...
Mipo
Mipo Mohon Tunggu... -

Memberikan Informasi Properti di Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Money

Cara Memasarkan Properti Melalui Foto

31 Maret 2015   10:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:45 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

[caption id="" align="aligncenter" width="640" caption="Blog Mimpiproperti.com - Foto Desain by Om Hawe"][/caption]

Foto tidak hanya berfungsi untuk merekam sebuah peristiwa. Ia juga bisa memberi sejuta makna atau berbicara seribu kata. Begitupula hal nya saat rumah Anda yang menjadi objek utama dalam sebuah foto.

Perusahaan fotografi internasional Top Snap bertanya kepada 600 agen properti Australia tentang bagaimana mereka memasarkan properti dan hasilnya sangat mengejutkan. 99% mengatakan tidak ada yang melebihi sebuah foto yang baik. Ini adalah sesuatu yang sudah kita ketahui secara naluriah. Ketika browsing rumah, dengan bangga memamerkan rumah kita sendiri untuk dijual, atau hanya mengimpikan rumah idaman.

Seorang responden berkomentar “Fotografi profesional adalah 100% penting untuk pemasaran rumah, di setiap kisaran harga di setiap lokasi. Saya tidak akan menempatkan rumah di pasar dengan fotografi yang buruk. Foto yang baik menarik lebih banyak pembeli sehingga memberikan harga jual yang lebih tinggi bagi pemilik rumah."

Para agen mengatakan foto yang baik:

  • menarik lebih banyak calon pembeli (89%)
  • meningkatkan pertanyaan (79%)
  • meningkatkan klik ke listing (68%)
  • mengamankan harga jual yang lebih tinggi (52%)

“Survey membuktikan bagaimana hampir semua agen di properti di Australia mengenali pentingnya foto yang berkualitas bersama dengan alat marketing yang lain guna keberhasilan penjualan listing mereka.“ kata Top Snap’s General Manager, Helen Clarke.

Disadur dari artikel di www.realestate.com.au yang ditulis oleh Vanessa Paech / Foto: Om Hawe

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun