Pengaruh Aktivitas Pabrik terhadap Lingkungan

Industri adalah suatu bidang atau kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan pengolahan bahan baku atau pembuatan barang jadi di pabrik dengan menggunakan keterampilan dan tenaga kerja dan penggunaan alat-alat dibidang pengolahan hasil bumi dan distribusinya sebagai kegiatan utama. Adanya pabrik memiliki beberapa keuntungan salah satunya yaitu dapat mengurangi pengangguran. 

Disamping memiliki keuntungan, adanya pabrik juga menghasilkan kerugian diantaranya polusi udara yang diakibatkan dari asap pabrik dan pembuangan limbah secara sembarangan yang membuat terjadinya pencemaran lingkungan apabila tidak dapat diolah dengan baik. Hal tersebut bisa mencemari lingkungan yang berakibat merugikan dan membahayakan makhluk hidup maupun lingkungan di sekitarnya.

Pencemaran udara yang dihasilkan dari pabrik merupakan salah satu masalah pencemaran lingkungan terbesar yang dihadapi oleh manusia. Gas yang dihasilkan dari pabrik merupakan salah satu sumber polusi udara yang sangat berbahaya bagi lingkungan hidup. 

Dampak yang dihasilkan dari pencemaran udara yang dihasilkan oleh pabrik diantaranya yaitu pernapasan jadi terganggu, jalannya oksigen di dalam darah jadi terganggu yang disebabkan karbon monoksida (CO) yang jumlahnya sangat banyak sehingga kadar protein inflamasi dan jumlah kekentalan darah bertambah dan dapat memicu keguguran bagi ibu yang sedang hamil. Selain itu, asap pabrik juga bisa mengakibatkan meningkatnya efek rumah kaca. 

Gas rumah kaca seperti karbondioksida dan metana yang dihasilkan salah satunya dari adanya asap yang dihasilkan dari pabrik sebenarnya diperlukan untuk menyerap sinar matahari dan menahannya di bumi. Dengan demikian, bumi akan tetap hangat dan menyerap energi matahari. 

Apabila jumlahnya tinggi dari yang sewajarnya, maka efek dari rumah kaca dapat meningkatkan suhu pada permukaan bumi atau biasa disebut dengan global warming.

Dampak pencemaran limbah industri bagi lingkungan yaitu dapat mencemari lingkungan baik itu di air maupun di udara. Akibat pembuangan limbah pabrik ke sungai dapat merusak ekosistem dan biota air serta berdampak pada ketersediaan air bersih. Sementara pencemaran limbah pada tanah dapat mengakibatkan kesuburan tanah berkurang.

Solusi dari limbah industri yaitu dengan cara melakukan proses daur ulang pada limbah yang dihasilkan. Sedangkan solusi mengatasi pencemaran udara yang dihasilkan oleh pabrik yaitu dengan menanam pohon atau tumbuhan hijau, memberikan penyaring polutan pada cerobong asap dan meninggikan cerobong asap pabrik supaya dapat meminimalisir pencemaran udara secara langsung terhadap masyarakat sekitar. Kita harus bisa menjaga lingkungan supaya lingkungan tetap asri dan lestari.