Mohon tunggu...
Mikail Haykal
Mikail Haykal Mohon Tunggu... Lainnya - Pecinta kuliner nusantara dan kopi

Eat, pastry, and repeat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Makna di Balik Nasi Tumpeng 17 Agustus Saat Malam Tirakat

6 Agustus 2020   19:23 Diperbarui: 8 Agustus 2020   17:03 782
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tangkapan layar dari channel youtube juwanda channel

Kurang dari satu minggu lagi seluruh rakyat Indonesia memperingati hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 75. Pada tahun-tahun sebelumnya, peringatan hari Kemerdekaan atau yang oleh masyarakat juga sering disebut dengan istilah 17 Agustus selalu dirayakan dengan penuh kemeriahan dan sukacita. 

Setiap tahunnya, ada begitu banyak acara yang diadakan untuk menyambut dan merayakan peringatan 17 Agustus, mulai dari upacara Bendera, pawai atau karnaval kemerdekaan, hingga acara tirakatan diadakan di berbagai daerah.

Namun di peringatan kemerdekaan tahun ini, ada hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Saat ini seluruh masyarakat Indonesia tengah berjuang melawan pandemi COVID 19 yang tak hanya berdampak di dunia kesehatan tapi juga sektor perekonomian. Hal ini pun membuat perayaan kemerdekaan di tahun ini menjadi lebih sederhana. Bahkan kemungkinan besar, acara seperti malam tirakatan yang biasa diadakan oleh para warga di berbagai daerah di Indonesia pun tidak akan diadakan tahun ini, demi mencegah penyebaran virus corona.

Berbicara mengenai tradisi malam tirakatan untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia, ada banyak hal menarik untuk dibahas. Salah satunya adalah tradisi potong tumpeng. Seperti yang diketahui selain upacara Bendera, dalam perayaan HUT Indonesia setiap tahunnya juga identik dengan acara tirakatan. Lantas apa sebenarnya kaitan antara perayaan hari kemerdekaan, malam tirakatan, dan nasi tumpeng 17 Agustus?

Makna Malam Tirakatan

tisabilaganusantara.com
tisabilaganusantara.com

Kata tirakatan sendiri merupakan kata kerja dari tirakat. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ada beberapa definisi dari kata tirakat, yakni menahan hawa nafsu (berpuasa, berpantang), atau mengasingkan diri ke tempat sunyi. 

Jadi tirakatan dapat di artikan sebagai tindakan berdoa untuk memohon kepada Tuhan untuk diberikan kemudahan dalam melakukan tujuan tertentu dan mencapai tingkatan hidup yang lebih baik. Oleh sebab itu, pada umumnya saat malam tirakatan para warga akan berkumpul untuk melakukan doa bersama dengan dipimpin oleh seorang pemuka agama setempat.

Dalam malam tirakatan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, warga akan memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kepentingan Bangsa dan Negara. Memohon perlindungan kepada Yang Maha Esa untuk seluruh pemimpin bangsa dan segenap rakyat Indonesia. 

Selain itu saat malam tirakatan, tak lupa para warga juga akan memanjatkan doa untuk para pejuang bangsa yang telah gugur dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia. Dengan begitu seluruh rakyat Indonesia pun dapat selalu mengingat perjuangan para pejuang yang mengorbankan tenaga hingga nyawa demi meraih kemerdekaan untuk Bangsa Indonesia.

Tujuan Diadakan Malam Tirakatan

Selain melakukan doa bersama. malam tirakatan juga menjadi ajang berkumpul para warga di masing-masing RT/RW. Acara ini menjadi salah satu wadah untuk para warga untuk dapat berkumpul dan saling bercengkerama satu sama lain, terutama untuk mereka yang jarang bisa bersosialisasi dengan warga lain karena kesibukannya. Jadi bisa dikatakan bahwa tradisi malam tirakatan juga memiliki tujuan agar para warga dapat menjalin silaturahmi di tengah kesibukkan mereka, sehingga persatuan antar warga masyarakat pun tetap terjalin.

Tradisi Memotong Nasi Tumpeng 17 Agustus Saat Malam Tirakatan

dapurmaktuti.com
dapurmaktuti.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun