Mohon tunggu...
Miftahul Janna
Miftahul Janna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Miftahul Janna

Hiduplah untuk ilmu, maka dengan begitu kamu akan dilimpahkan pengalaman baik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rangkuman Materi RESEP

13 Juni 2021   18:53 Diperbarui: 13 Juni 2021   19:00 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dinamika Kemahasiswaan

Dinamika dapat diartikan sebagai sesuatu yang bergerak secara terus menerus yang menimbulkan perubahan dan dapat menyesuaikan diri secara memadai terhadap keadaan. Adapun mahasiswa secara etimologi berasal dari kata Maha yang berarti ter, paling, dan Siswa yang berarti pelajar. Secara istilah, mahasiswa berarti orang yang belajar di perguruan tinggi, baik universitas negeri, universitas swasta, institut, ataupun akademi. Mereka yang terdaftar secara resmi di perguruan tinggi dapat disebut sebagai mahasiswa. 

Akan tetapi makna mahasiswa tidak sesempit itu. Mahasiwa merupakan agen perubahan atau agent of change dan merupakan penyambung lidah antara masyarakat dan pemerintah. Dinamika kemahasiswaan berarti adanya interaksi antara mahasiswa dan kelompok-kelompok lain secara keseluruhan dan berlangsung terus menerus hingga dapat menimbulkan perubahan.

Mahasiswa sebagai generasi muda memegang peranan penting dalam masyarakat dan diharapkan membawa perubahan positif bagi lingkungan sekitarnya. Sebagai insan terpelajar, mahasiswa diharapkan dapat bertanggung jawab terhadap ilmunya melalui pengabdian kepada masyarakat yang mana merupakan salah satu dari Tridharma perguruan tinggi. 

Menurut beberapa ahli, mahasiswa memegang beberapa fungsi strategis dalam masyarakat antara lain:

a. Agent of change

Mahasiswa sebagai agent of change atau agen perubahan dapat diartikan bahwa disini mahasiswa diharapkan dapat membawa perubahan-perubahan positif dalam masyarakat. Ketika misalnya terjadi sesuatu yang dianggap menyimpang di lingkungan sekitarnya maka mahasiswa dituntut untuk mengubahnya sesuai dengan harapan yang sesungguhnya. Sebagai agen perubahan, mahasiswa tidak hanya menjadi penggagas perubahan tersebut melainkan turut andil dan berpartisipasi sebagai pelaku dalam mencapai perubahan tersebut. 

b. Social control

Peran mahasiswa sebagai social control atau pengontrol sosial dapat diartikan bahwa mahasiswa sebagai insan terpelajar memiliki peran sebagai kontrol sosial terhadap kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Ketika ada kejadian yang tidak sesuai dengan cita-cita bangsa dan nilai luhur bangsa, maka mahasiswa diharapkan dapat memberikan saran, kritikan, dan solusi. Dengan begitu diharapkan arah kebijakan para pemimpin tidak sampai melenceng.

c. Social force

Mahasiswa sebagai penjaga nilai diharapkan dapat berada di garda terdepan untuk menjaga nilai-nilai baik dan ketika nilai-nilai tersebut diguncang maka mahasiswa berperan untuk bergerak melindunginya. Selain itu, diharapkan juga bahwa mahasiswa dapat menanamkan nilai-nilai tersebut dan memberikan contoh atau teladan bagi masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun