Pada saat seperti ini, dunia dalam keadaan tidak baik baik saja. Namun Kampus STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh masih dapat merayakan Ulang tahun yang ke-7. Dan itu tidak mengurangi batas semangat dalam menjalani perayaan tersebut.
Pada milad yang ke-7, STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh dapat memperoleh akreditasi menjadi "Baik sekali". Dan hal itu tentunya menjadi sebuah kebanggaan dan kebahagiaan bagi akademi dan mahasiswa itu sendiri.
Milad yang ke-7 STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, jatuh pada tanggal 19 September 2021. Dengan mengangkat tema yang tidak jauh dari kondisi dunia saat ini yaitu "Bangkit Ditengah Pandemi Menuju Kampus Unggul, Religius dan Berdaya Saing". Dan sudah pasti dalam tema tersebut banyak mengandung makna tersendiri bagi pihak kampus.
Dalam perayaan tersebut, tentunya memiliki banyak masalah dalam menggerakkan rencana supaya acara ini bisa berjalan dengan lancar. Dan itupun menjadi sebuah pengalaman baru bagi pihak akademik dan mahasiswa dalam kondisi dunia yang tidak baik baik saja seperti sekarang ini.
Rintangan dan halangan tentunya pasti ada dalam keadaan dunia yang sedang mengalami masalah Covid-19. Namun masalah ini bukanlah salah satu penghalang bagi mahasiswa untuk terus berjuang dalam menggerakkan jiwa raga nya demi tetap mencari ilmu dan pengetahuan selama dalam pendidikan.
Dan saat ini semenjak masalah itu ada, mahasiswa yang dulunya nyaman dengan perkuliahan secara langsung (Luring) malahan menjadi sebuah pengalaman baru dengan berkuliah secara online (Daring). Dan masalah baru pun muncul, yaitu terhambat nya koneksi internet sangatlah berpengaruh dalam hal komunikasi dengan sesama mahasiswa maupun dosen yang mengajar.
Pada milad yang ke-7 STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh mengadakan 4 kegiatan, yaitu lomba Tenis Meja, lomba Memasak, lomba Tarik Tambang, dan Kewirausahaan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun solidaritas antar mahasiswa. Dan kegiatan ini yang membuat semua mahasiswa ingin berpartisipasi dalam lomba-lomba yang sudah ditentukan tersebut. Dan disitulah bakat dan usaha yang didapat saat perkuliahan dituangkan untuk menjadi seorang yang berprestasi.
Namun, pada kegiatan tersebut bukan lagi sebuah harapan menang bagi mahasiswa yang ikut serta dalam lomba. Tapi kebahagiaan dan keseruan yang sudah sangat lama tidak berjumpa satu sama lain yang membuat mahasiswa bahagia dan gembira. Disaat seperti ini, juga tidak boleh melupakan aturan Protokol Kesehatan yang memang harus ditaati.
Harapan setelah peristiwa yang terjadi saat ini semoga semua masalah, keadaan, kejadian yang selama ini menjadi hambatan bagi semua mahasiswa tidak lagi terulang kembali. Dan semoga apa yang di alami saat ini menjadi sebuah pengalaman baru, dan juga merupakan sebuah motivasi untuk mahasiswa bahwasanya berjuang itu sangat lah susah. Tapi perjuangan lah yang membuat orang itu sukses, mampu merangkai hidup dengan baik.
