Apa itu practical furniture?
Apa itu practical furniture? Nah practical furniture berasal dari 2 kata, yaitu practical atau praktis yang memiliki arti fungsional dan mudah dalam penggunaan, dan furniture yang berarti perabotan atau mebel. Furniture memiliki peran sebagai pelengkap fungsi ruangan sesuai dengan tujuan yang ada, seperti ruang makan dilengkapi dengan meja dan kursi untuk membantu aktivitas makan. Tanpa adanya furniture, aktivitas manusia dapat terhambat.
Ada 2 jenis furniture, yaitu built-in furniture (perabotan yang tertanam dan tidak dapat dipindahkan) dan loose furniture (perabotan yang dapat dipindahkan). Sehingga practical furniture dapat disebut juga sebagai furniture yang memudahkan penggunanya untuk merakit, membawa, melakukan aktivitasnya, dan bahkan menyimpannya jika sedang tidak dibutuhkan. Itulah pengertian dari practical furniture, namun ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan jika ingin mendesain produk tersebut. Penasaran? Yuk simak aspek-aspek berikut.
Efektif
Keefektifan suatu furniture dapat mempengaruhi aktivitas maupun kebutuhan penggunanya. Aktivitas pengguna dapat dibantu dengan fitur multifungsi sehingga dapat menjalankan beberapa kegiatan sekaligus. Dengan fitur tersebut, fungsi dari beberapa furniture dijadikan satu dalam bentuk produk yang ringkas. Seperti contoh yang diatas, bisa berfungsi sebagai kursi dan dapat disusun menjadi lemari untuk menghemat tempat dan juga beralih fungsi. Pengguna dapat lebih menghemat tempat serta lebih mudah dalam penyimpanan dan juga pemindahan furniture. Hal ini dapat membantu pengguna yang memiliki ruang tempat tinggal yang cukup terbatas, seperti apartemen atau indekos.
Ergonomis
Selain fungsi, keergonomisan dan kenyamanan memiliki peran yang sangat penting dalam mendesain sebuah furniture. Apalagi practical furniture mencakup fungsi dari beberapa perabotan, sehingga harus lebih diperhatikan. Tanpa adanya aspek tersebut, akan berdampak buruk pada kesehatan fisik bahkan mental para pengguna. Posisi tubuh, lengan, dan kaki harus pada posisi yang memudahkan mereka untuk beraktivitas.
Ergonomi yang baik memiliki beberapa manfaat kesehatan. Beberapa diantaranya adalah kelancaran sirkulasi darah yang memiliki efek untuk kesehatan jantung, kesehatan otot, tulang, dan sendi, serta kesehatan mata. Kenyamanan yang diciptakan dari keergonomisan dapat berpengaruh pada kondisi mental, seperti menurunkan stress dan meningkatkan fokus sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja.
