Rudi habibie kecil bermimpi untuk bisa membuat pesawat terbang sendiri untuk bangsa indonesia. Lelaki keturunan bugis dan jawa ini mempunyai tekad yang sangat tinggi untuk meraih cita citanya. Berawal dari mimpinya yang ingin membuat pesawat terbang sendiri dan mempunyai perusahaan industri pembuat pesawat, habibie berangkat menimba ilmu dinegeri Jerman. Tapi perjalanannya tidak semulus yang dibayangkan.
Berangkatlah Rudy habibie menimba ilmu disana, dan sesampainya disana  Rudy bertemu dengan teman -- teman dari Indonesia yang juga menimba ilmu di Jerman, mereka bernama Lim Keng Kie, Poltak Hasibuan, dan mahasiswa lainnya. Mereka sangat kompak dan saling memberikan dukungan kepada satu sama lain agar tetap semangat untuk menggapai cita -- cita. Tak hanya itu melalui perkumpulan tersebut Rudy ingin membangun industri Pesawat Terbang di Indonesia.
Tetapi ada saja yang tidak menyukai gagasan Rudy untuk membuat perindutrian Indonesia maju. Rudy mendapat ejekan yang sangat meremehkan akan kemampuannya. Akhirnya Rudy meyakinkan dengan kemampuannya kalau dia mampu untuk meraih mimpinya dan keinginannya.
Adegan berikutnya Rudy ternyata jatuh cinta dengan Illona seorang warga Jerman yang bisa berbahasa Indonesia, namun percintaan mereka tidak semulus yang dibayangkan Rudy harus rela melepas Illona karena Rudy mempunyai mimpi yang sangat besar untuk Indonesia.
Ditengah tengah Rudy yang sedang menimba ilmu di Jerman tersiar kabar kalau keluarganya di Indonesia sudah kesulitan ekonomi. Rudy bahkan sempet ingin pulang ke Indonesia tetapi ibu Rudy meyakinkan anaknya untuk tetap di Jerman untuk menggapai cita-citanya.
Akhirnya Rudy Habibie menyelesaikan tugasnya mencari ilmu di Jerman dan pulang ke Indoensia dan mulai menggapai mimpi yang sudah ia impikan selama ini.