Mohon tunggu...
Mex Rahman
Mex Rahman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Son-Brother-Friend

Bermimpi tiduri Monica Bellucci

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Upaya Radikal Ronald Koeman Selamatkan Barcelona

17 Maret 2021   00:16 Diperbarui: 17 Maret 2021   00:31 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ronald Koeman (Sumber: mundodeportivo.com)

Di final, pasukan Ronald Koeman akan menghadapi Athletic Bilbao, tim yang menghempaskannya di final Piala Super Spanyol.

Lagi, dengan formasi ini Barcelona meraih 6 poin dalam 2 laga lanjutan La Liga. Dua kemenangan tersebut menjaga Barcelona tetap berada di jalur perburuan trofi La Liga musim ini.

Meskipun formasi ini tidak mampu menyelamatkan Barcelona di liga Champions setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 di rumah PSG, tapi permainannya di kandang PSG jauh lebih baik daripada permainannya di leg pertama.

Tujuan perubahan formasi Barcelona yang dilakukan Ronald Koeman

Kelemahan Barcelona saat menggunakan formasi dengan 4 center-back(CB) adalah pertahanan. Hal ini terjadi karena dua wing-back Barca, Jordi Alba dan Sergio Dest kerap naik membantu serangan. Sehingga ketika terjadi serangan balik maka Alba dan Dest akan selalu terlambat turun, dan lini belakang Blaugrana hanya menyisakan dua pemain. Inilah penyebab gawang Barcelona banyak dibobol lawan.

Ketika menggunakan 3 CB, maka Alba dan Dest bisa fokus membantu serangan saja. Tanpa khawatir dengan pos yang ditinggalkannya jika terjadi serangan balik, karena lini belakang Barca masih menyisakan 3 pemain.

Dengan formasi ini, Barcelona bisa tetap leluasa menyerang, tanpa harus khawatir dengan lini pertahanan.

Hal tersebut dibuktikan dalam 5 laga terakhir, Barcelona mampu meraih 4 kemenangan dan satu hasil imbang.

Barca tetap mampu mencetak banyak gol, tapi hanya sedikit kebobolan. Coba lihat performa Barca dalam 5 laga terakhirnya. Mereka berhasil mencetak gol sebanyak 12 gol dan hanya kebobolan 2 gol. Dua gol yang masuk ke gawang Ter Stegen itu hanya melalui penalti.

Bandingkan saja dengan 5 laga terakhir Barca waktu masih menggunakan formasi 4-3-3. Barcelona meraih 2 kemenang, 1 hasil imbang, dan 2 kali menderita kekalahan, serta mencetak gol sebanyak 10 dan kebobolan sebanyak 8 gol.

Perubahan radikal yang dilakukan Koeman terbukti mampu menyelamatkan Barcelona dari penampilan buruk di lapangan, setidaknya untuk 5 laga terakhirnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun