Kelola Stress Saat Pandemi Covid-19

COVID-19 atau dikenal juga dengan Novel Coronavirus menyebabkan wabah pneumonia di kota Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019, dan menyebar ke negara lainnya mulai Januari 2020. Indonesia sendiri mengumumkan adanya kasus covid 19 dari Maret Tahun 2020. Siapa pun dapat terinfeksi virus corona. Akan tetapi, bayi dan lansia, serta orang dengan kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terhadap serangan virus ini. Menyadari Virus corona Covid-19 telah menjadi pandemi global yang menjangkit ribuan orang di dunia. Hampir sebagian besar masyarakat dunia berada dalam ketidakpastian dan menerima banyak informasi melalui berbagai macam media. 

Kondisi ini tanpa disadari mengakibatkan kepanikan dan stres. Stres diketahui bisa menurunkan imunitas tubuh, sementara yang dibutuhkan untuk menangkal Covid-19 adalah kekebalan tubuh yang baik. Berikut ini merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi stress dalam menghadapi krisis coronavirus. Pemerintah menerapkan kebijakan phsysical distancing untuk memutus penyebaran corona. Segala aktivitas pun harus dilakukan dari rumah. Namun, tak dimungkiri bahwa berada di rumah saja dalam jangka waktu yang panjang sedikit banyak memang membosankan. Tak jarang, bagi sebagian orang, hal tersebut bahkan dapat memicu stres Berikut adalah Tips dan Cara mengelola stress pada saat Pandemi Covid-19 atau Virus Corona ini: 

1. Mengidentifikasi Gejala Stress Munculnya sakit kepala, perubahan suasana hati, hingga kurang tidur adalah sinyal bahwa kamu mengalami stres. Mengidentifikasi gejala ini akan membantu mengetahui kapan saatnya mempraktikkan beberapa strategi untuk menurunkan stress. 

2. Mencari Pemicu atau Penyebabnya Jika bekerja dari rumah sembari menonton berita perkembangan Covid-19 membuat kamu merasa stress dan panik. Maka kurangilah menonton berita atau menerima informasi yang kurang akurat. Berpikir positiflah agar bisa membantu mengatur ulang kondisi mental anda. 

3. Menjadwalkan Kegiatan Sehari-hari Menjadwalkan ulang kegiatan sehari-hari dengan beristirahat yang cukup dari pekerjaan, menonton atau membaca berita, dan bersosial media. Terhubung dalam 24 jam sehari dapat menyebabkan ketegangan mental dan kecemasan. Maka luangkan waktu untuk bersantai dari kegiatan yang membosankan setiap harinya. 

4. Tetap Menjaga Komunikasi dengan orang terdekat Tetap terhubung dengan keluarga dan teman dekat itu sangat penting. Mungkin terisolasi secara fisik tetapi itu tidak berarti harus kehilangan koneksi ke orang lain. Cobalah untuk berhubungan setiap hari dengan orang-orang yang penting bagimu menggunakan media sosial, konferensi video atau panggilan telepon. 

5. Hindari Berita Hoax Informasi yang salah dapat menyebabkan kebingungan, bahkan bisa membuat masyarakat takut dan panik. Maka dari itu, kita harus waspada dan selalu memeriksa sumber informasi penulis untuk menginformasi keakuratannya.