Mohon tunggu...
Tonnly Mejuah Juah
Tonnly Mejuah Juah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

AAL IZZ WELL

Selanjutnya

Tutup

Humor

Lelucon Seorang Supir Gaul…

23 Juli 2010   07:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:39 875
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Lelucon seorang supir Gaul…

[caption id="attachment_202465" align="alignleft" width="228" caption="Illustrasi google.com"][/caption]

Supir adalah seorang profesi yang mulia tentunya. Bagi saya, tanpa kehadiran mereka maka kesehari-harianku akan tidak terpenuhi. Saya berangkat ke kantor dengan jasa pasa supir ini. So thank so much pak supir.

Nah suatu hari ada seorang penumpang naik dari tengah jalan. Kebetulan ada sebuah bangku kosong tepat disamping pak supir. Ia pun duduk disana dan terjadilah percakapan antara penumpang dan sang supir.

Supir : mau kemana pak?

Penumpang: oh mau ke Bukit pak.

S: oo. Maungapain disana pak.? Kerja disana ya?

P: iya pak. Kerja

S: Sekarng ini kalo nggak ada title susah ya pak cari kerja?

P: ia benar sekali pak. Susah kalo nggak ada title.

S: kadang yang ada title aja ngaak dapat kerja juga.. kek saya ini pak. Saya punya titel tapi yah..ginilah kerjanya.

P: berarti dulu bapak anak kuliahan ya pak? Title bapak apa?

S: title saya “Ir” pak

P: oo. Insyiniur ya pak…

S: bukan ‘Ir’ itu “Injak Rem”. Makanya saya jd supir pak… kekmana sih bapak ini.

P: ops (dalam hati si penumpang sangat kesal, ia dikibulin supir)

S: Ngomong-ngomong pak..ada nggak title yang pantang atau berbahaya gitu?

P: nggak adalah lah pak!!!!.semua title itu baik…

S: yakin pak.Itu pak title “Alm” . Almarhum ya? Kan bahaya tuh?

P: ??????oh iya pak bahaya( lagi lagi penumpang kesal dibuat supir)

………..diam…………..

S: wah ngajak balapan nih bis yang depan nih…..ayo….siapa takut!!!

Ngak tau ini busTurbo Intercooler…

Ha.ha..gas terus

Salam, Joke only


Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun