Melalui salah satu program pemanfaatan tanaman herbal sebagai TOGA (Tanaman Obat Keluarga) tim KKN Mendut ini berinisiasi menjadikan salah satu dusun yang sadar akan kesehatan dengan menanam tanaman obat yang ada di lingkungan sekitarnya. Kuliah kerja nyata (KKN) ini dimulai pada tanggal 7 November sampai dengan 7 Desember 2018 dengan terbagikan 7 anggota mahasiswa ditiap dusun-dusunnya.Â
Program TOGA ini mulai bergerak pada minggu pertama masa KKN, tim KKN ini mencari serta mengumpulkan alat dan bahan yang diperlukan seperti, polybag, pupuk organic, tanah, tanaman herbal, cangkul, ember, air.Â
Pada minggu pertama juga kami mulai mengolah tanah serta menanam tanaman toga yang telah disiapkan seperti tanaman mint, jahe, sereh, lengkuas, temu kunci, temulawak. Dilakukan perawatan seperti menyiram tanaman herbal secara berkala, dan juga pengontrolan berkala.
Sosialisasi TOGA ke ibu-ibu PKK
Guna menyelenggarakan penyuluhan pemanfaatan tanaman herbal sebagai TOGA, kami berkunjung ke rumah Ibu Ester selaku ketua PKK Dusun Mendut, untuk berdiskusi lebih lanjut berkaitan program penyuluhan pemanfaatan tanaman herbal sebagai TOGA untuk direalisasikan ke masyarakat khususnya ibu-ibu PKK, melihat tanggapan dari Ibu ketua PKK yang sangat baik beliau bersedia untuk mengumpulkan ibu-ibu PKK Dusun Mendut untuk hadir dan berpartisipasi dalam salah satu program KKN pada hari Minggu tanggal 18 November 2018 pukul 10.00 WIB yang bertempat di Posko KKN Mendut.
Tim KKN ini mempersiapkan materi yang akan dibawakan saat penyuluhan TOGA, mencari referensi seluas mungkin berkaitan tanaman herbal sebagai TOGA. Ketika telah hari penyuluhan antusias ibu-ibu yang hadir ternyata kurang dari 50 anggota ada yang menghadiri hanya 20 orang, dan hal itu dikarenakan adanya acara yang bersamaan di dusun Mendut.Â
Namun disisi lain adanya antusias dari anak-anak yang penasaran akan adanya program tersebut kami dari KKN turut mengajak anak-anak untuk bergabung.Â
Penyuluhan dimulai pukul 11.00 WIB dengan pembicara Meiwan Kris Ardiyanto, penyuluhan ini mengedukasi tentang tanaman obat keluarga, mengajak masyarakat sadar akan kesehatan melalui menanam serta merawat tanaman obat, serta memberikan manfaat dan khasiat yang terkandung dalam tanaman obat. Penyuluhan berjalan dengan lancar dan baik, antusias akan topic pemanfaatan herbal sebagai TOGA ini menarik minat ibu-ibu untuk berdiskusi lebih lanjut.
Kelompok TOGA (Tanaman Obat Keluarga)
Banyak jenis TOGA yang diberdayakan ke masyarakat dusun mendut khususnya untuk ibu-ibu PKK antara lain tanaman jahe, daun mint, daun sereh, tanaman kunyit, bawang merah, tanaman temulawak, tanaman lengkuas, tanaman kencur dll. Melalui program pemberdayaan TOGA Guna masyarakat menjadi hidup sehat untuk mengganti tanaman herbal menjadi tanaman obat keluarga.