Bali United yang lebih diunggulkan tersingkir. PSS Sleman memenangkan laga perempat final Piala Menpora. Kemenangan PSS ditentukan dengan adu penalti.
Dua penendang Bali United, Dias Angga dan William Pacheko, gagal menyarangkan bola. Sementara 4 penendang PSS sukses mengeksekusi tendangan. Skor akhir 4-2.
Tanda-tanda kekalahan anak asuh Stefano Cugurra sudah terlihat pada menit ke-68. Bali United harus bermain dengan 10 pemain. Andhika Wijaya dikartumerahkan oleh wasit.Â
Beruntung Bali United dapat memaksakan adu tendangan penalti. PSS tidak bisa memanfaatkan keunggulan pemain. Pertandingan berakhir dengan kedudukan sama kuat 0-0.
Pelatih Tecco sebetulnya sudah melakukan strategi dengan mengganti kiper. Pada babak tambahan waktu kiper Wawan Hendrawan digantikan oleh Samuel Reinas. Sayangnya kiper pengganti ini tidak bisa membaca arah datangnya bola saat adu penalti.
Sementara kiper tim Elang Jawa Ega Rizky sukses menangkap tendangan William Pacheko. Satu tendangan penalti yang dilakukan oleh Dias Angga melambung di atas mistar gawang.
Pertandingan Berjalan Sangat Hati-hati
Pertandingan babak pertama kedua tim berjalan dengan sangat hati-hati. Tercatat hanya 2 tendangan mengarah ke gawang oleh Bali United. PSS sendiri hanya sekali melakukan tendangan on target.
Memasuki babak kedua Bali United yag lebih diunggulkan mencoba meningkatkan serangan. Tapi rapatnya pertahanan anak asuh Dejan Antonic yang digalang Fabianho sangat sulit ditembus oleh Spasojevic dkk.
Tercatat hanya menit 60 yang membahayakan gawang PSS. Bermula dari serangan balik permainan tik tak Rahmat san Spasojevic hampir saja membuahkan gol.