Gemilangnya Fabio Quartararo di awal musim dapat diduga sebelumnya. Prestasinya memang ciamik di musim 2019. Lima kali podium 2 dan 6 kali meraih pole position bukanlah pretasi kacangan*.
Baca juga :Â Positif, Tiada Lagi DesmoDovi di MotoGP 2021
Benar saja, ia kini menjadi pemimpin klasemen sementara dengan perolehan puncak menjadi juara di seri perdana (GP Spanyol) dan seri ke dua (GP Andalucia).
Hal mengejutkan lagi datang dari rookie KTM, Brad Binder. Pada seri ke tiga di sirkuit Brno, Ceko, ia tampil begitu mengesankan. Finish 5,266 detik di depan pabalap lain, ia mengukuhkan diri sebagai rider pertama KTM yang mampu menjadi juara di kelas utama. Performanya itu sekaligus menaikkan pamor KTM di musim ini.Â
Bukan hanya Binder, Joan Mir yang menggeber Suzuki GSX-RR pun sudah mulai unjuk gigi. Podium perdana pabrikan Hamamatsu dipersembahkannya di GP Austria pekan lalu. Menempel ketat dua rider Ducati, Andrea Dovizioso dan Jack Miller, Mir akhirnya mengamankan posisinya di lap terakhir.Â
Prestasi Mir itu menjadi jawaban bagi Alex Rins yang pernah mengatakan butuh rekan yang lebih berpengalaman sehingga mampu memberikan 'tekanan' pada dirinya agar bisa lebih bersaing*.
Pabrikan Eropa Mulai Mengimbangi
Jika orang hanya membicarakan Honda, Yamaha dan Ducati, maka tahun ini mereka perlu melibatkan KTM.
Baca juga :Â MotoGP Ceko: Binder Samai Rekor Rossi, Zarco Ngotot dan Rins yang Luar Biasa
KTM turun secara full season mulai 2017 lalu. Perkembangan tim asal Austria itu cukup pesat dan diyakini sebagai sumbangsih mantan loyalis Honda, Dani Pedrosa. Pedrosa direkrut sebagai pebalap penguji pada 2019 lalu.
Setelah 3 musim hanya berkutat di rangking 5 klasemen pabrikan, sementara ini mereka merangsek ke posisi ke dua*.Â
Di seri GP Styria hari ini, nampaknya mereka akan bertarung dengan gila. Sebab pada pekan lalu, mereka gagal mempersembahkan podium di depan publik sendiri. Espargaro yang menjadi ujung tombak justru melakukan kesalahan yang mengakibatkan friendly fire antara dirinya dan Miguel Oliviera.
Persaingan antar pebalap dan pabrikan terasa begitu kental di MotoGP kali ini. Tanpa dominasi dan penuh kejutan.Â