Mohon tunggu...
Marudut Parsaoran Anakampun
Marudut Parsaoran Anakampun Mohon Tunggu... Penulis - Hidup harus berekspresi, menulis dan berpikir.

Perjalanan hidup sesorang dimulai dari titik nol dan terbentuk sendiri oleh alam dan lingkungan. Perjalan hidup akan membentuk jati diri dan karakter . tanpa disadari kita akan dipaksa untuk membuat suatu pilihan, pilihan itu yang akan menentukan siapa kita. jiwa dan raga akan berjalan beriringan namum tidak akan bersatu. tetapi dalam satu titik ada masa untuk bertolak belakang.

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Remigo Yolando Berutu

12 Juli 2019   11:10 Diperbarui: 12 Juli 2019   17:33 808
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Review gaya kepemimpinan Remigo Yolanda Berutu

Remigo Yolando Berutu, sosok pemimpin muda yang berwawasan luas, mengeksplorasi potensi dan kemampuan, pemikir handal mengedepankan Ilmu dan Pengetahuan Holistik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. 

Remigo Yolando Berutu, sipemilik jiwa Visioner dalam membangun, punya cita-cita luhur mulia menyumbangkan pikiran totalitas dengan gaya muda mengikuti jaman. 

Karakter kepiawaian kecerdasan dalam memimpin, sosok pemimpin mengandalkan akal logika, tanpa mengenyampingkan kehidupan tatanan masyarakat bernorma Adat istiadat. Sosok pemuda berjiwa muda bebas berekspresi bereksplorasi. Enejik dan kelihatan kenyang akan pengalaman hidup.

Pemuda punya cita-cita yang cemerlang, dengan logika visi misi yang jelas dan terpercaya.

Remigo Yolando Berutu, menjadi  seorang pemimpin di Kabupaten Pakpak Bharat pada dua masa  kepemerintahan "dua periode kepemimpinan".  Pergelutan yang dia alami menjalankan roda-roda pemerintahan di kabupaten tersebut, ada penolakan keras, hujatan, kecaman, kebencian, sumpah serapah, sentimentil, Prahara yang menghantui  agak menakutkan bahkan ancaman yang menghadang. Ketidak pastian dan kegundahan yang dia alami tidak mengakibatkan semangat dan energi itu luntur, namun beribu-ribu energi terus tumbuh, semakin menjamur dan bermetafora. 

Pemikir keras bebas berekspresi menjadi sebuah amunisi dalam berperan, berperan mengesekusi, berperan mengedepankan kepentingan dan kemajuan bersama. 

Semangat yang tak pernah kandas dan padam, tidak ada sedikitpun raut ketakutan dan kecemas, penghambat hanyalah sebuah ilusi, tanpa rasa dan bentuk.

Remigo Yolando Berutu sebagai pemimpin terheboh pada masa itu, bagaimana sosok muda bergaya energik, mengatur dan mengendalikan pemerintahan itu, kabupaten kecil yang tak dapat diandalkan dalam segala hal, hasil-hasil bumi yang jauh yang sulit bahkan tak memberikan efek pada pengembangan kehidupan dan penghidupan rakyat, kabupaten yang dikelilingi oleh Hutan Lindung belantara, amat tidak mungkin untuk dieksplorasi dalam pemanfaatan untuk hajat hidup orang banyak. 

Kabupaten kecil yang sulit untuk diakses keluar dari kabupaten tetangga. Kabupaten tidak strategis dipandang dari akses jalur transportasi keluar daerah, mengakibatkan terhambat dan sulitnya mobilisasi hasil-hasil rempah dan bumi. 

Kabupaten kecil dari sektor apapun tetap kalah dan tertinggal dengan Kabupaten tetangga, kabupaten kecil lebih kurang empat puluh ribu jumlah penduduk, hampir menyerupai satu kecamatan didaerah tetangga.

Keterbelakangan disegala sektor, tingginya angka pengangguran, sektor pemerintah yang tidak tepat sasaran, masih menggunakan mekanisme otodidak, sektor pelayanan kesehatan yang kurang, tingginya tingkat kematian ibu dan anak akibat kurang pelayana, dan disektor lainnya yang dianggap lamban dan tak berkembang.

Membangun dari titik nol

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun