Mohon tunggu...
Marthia Nilasari
Marthia Nilasari Mohon Tunggu... Lainnya - Remember why you started.

Mahasiswi Semester 5 Beasiswa Prestasi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Taman Sari Yogyakarta di Masa Pandemi

11 Januari 2021   20:54 Diperbarui: 11 Januari 2021   20:56 653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Marthia Nilasari

Halo, readers! Perkenalkan nama saya Marthia Nilasari, mahasiswi penerima beasiswa prestasi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta dengan jurusan perhotelan. Ini merupakan wadah bagi tulisan saya untuk membagikan beberapa pengalaman, maupun pengetahuan yang telah saya dapatkan. Semoga dapat bermanfaat ya!

Nah kali ini pembahasan kita masih seputar tempat wisata di Yogyakarta loh! Nama tempat wisatanya ialah Taman Sari yang lokasinya sendiri terletak di Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Jogja. Pasti sudah banyak yang tidak asing lagi dengan tempat wisata yang satu ini! Iya, Taman Sari memang sudah dikenal luas oleh para wisatawan karena mempunyai pesona tersendiri dari segi arsitektur kunonya. Di masa pandemi seperti saat ini, ternyata wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi Taman Sari tidaklah sedikit loh..

Dokpri Marthia Nilasari
Dokpri Marthia Nilasari

Karena jumlah wisatawan yang berkunjung ke Taman Sari tidak sedikit, maka pihak Taman Sari berusaha untuk memperkuat penerapan protokol kesehatan bagi para wisatawan dengan cara melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki area Taman Sari, menyediakan wastafel sebagai tempat cuci tangan, wajib memakai masker dan juga membatasi pengunjung yang akan memasuki area Taman Sari menjadi 1 grup yang terdiri dari 10 orang dan sudah dilengkapi dengan tour guide. Dengan perubahan kebijakan yang terjadi ini, sebelum memasuki area Taman Sari wisatawan wajib terdiri dari 10 orang dalam 1 grup (tidak bisa kurang ataupun lebih dan boleh bergabung dengan wisatawan lainnya) sehingga masing-masing wisatawan harus menyiapkan uang sebesar Rp.15.000 dengan rincian sebagai uang tiket masuk Rp. 5.000 dan uang untuk guide sebesar Rp.10.000. Selama masa pandemi ini, wisatawan yang berkunjung juga akan diarahkan dan dijelaskan oleh tour guide dengan durasi yang telah ditentukan dan tidak diperbolehkan keluar dari grup rombongan. Kemudian area Sumur Gumuling juga ditutup oleh pihak Keraton sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Kamar Sauna Raja
Kamar Sauna Raja

Nah, jadi itu dia seputar Taman Sari di masa pandemi.. Apakah readers tertarik untuk mengunjunginya? Semoga bisa masuk ke dalam wishlist travel para readers yaa! Jika readers tertarik untuk mengunjungi Taman Sari di masa pandemi, jangan lupa untuk turut serta menerapkan protokol kesehatan dan membeli beberapa oleh-oleh yang dijual warga lokal yaa.. Thank youu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun