Sejarah kembali tercipta di MotoGP 2025, dan kali ini terjadi lagi di Sirkuit Mandalika. Sirkuit yang sudah 3 kali melahirkan pemenang berbeda tersebut untuk kali keempat juga kembali melahirkan pemenang yang baru, yaitu Fermin Aldeguer. Rider Ducati Gresini Racing asal Spanyol tersebut berhasil meraih kemenangan perdananya di MotoGP, dimana ia baru bergabung di musim ini. Kemenangan perdananya tersebut juga terasa sangat istimewa, karena ia masuk di jajaran pemenang termuda di urutan kedua setelah Marc Marquez. Sementara itu disisi lain, Marc Marquez untuk keempat kalinya gagal menaklukkan Mandalika setelah terjatuh (lagi) ketika balapan baru saja dimulai.Â
Jalannya balapan
Diikuti 19 rider dengan absennya Vinales akibat cidera yang dialami saat latihan, balapan dimulai dengan sangat ketat dan memanas. Naas, baru keluar dari garis start, sudah ada ride ryang terjatuh. Ya, rider yang terjatuh tersebut adalah Marc marquez dan marco Bezzecchi. Lagi dan lagi, Marc gagal menaklukkan Mandalika. Sementara itu, ini 'kesialan' yang tragis bagi Bezzecchi karena kemarin baru saja menjadi pemenang Sprint sekaligus juga menempati posisi pertama startring grid. Kembali ke jalannya balapan. Balapan berlangsung begitu sengit dan seru, terlebih saat terjadi aksi saling tikung menikung antara Pedro Acosta dan Fermin Aldeguer. Sempat bergantian memimpin, namun pada akhirnya Aldeguer berhasil merebut posisi pertama dan melaju jauh hingga 8 detik. Sementara itu, persaingan sengit terjadi di posisi 2 hingga 5. Luca Marini yang berada di posisi tiga saling 'adu mekanik' dengan Acosta yang berada di posisi 2 dan Raul Fernandez yang berada di posisi 4. Sementara di posisi kelima diisi oleh Alex Marquez. Sayangnya, Luca Marini justru terlempar ke posisi 8 akibat Raul Fernandez yang terlalu ugal-ugalan. Sementara itu, Acosta saling berebut posisi dua dengan Alex Marquez. Keduanya saling tikung menikung sebelum akhirnya Acosta berhasil sedikit menjauh. Luca Marini yang terlempar ke posisi 8 berjuang keras dan berhasil merangsek ke posisi 5 di belakang Raul Fernandez yang menempati posisi 4. Hingga balapan usai, posisi tidak berubah. Fermin Aldeguer keluar sebagai pemenangnya, diikuti oleh Acosta di posisi kedua dan Alex Marquez di posisi ketiga.Â
Momen emosional terjadi, tatkala Fermin Aldeguer menangis setelah berhasil meraih kemenangan perdananya di MotoGP. Dan seperti yang sudah saya sampaikan di awal, kemenangan ini begitu istimewa dan mencatat sejarah dimana Aldeguer menjadi pemenang termuda dan berhasil masuk di top 10 pemenang MotoGP termuda. Dan Aldeguer berada di posisi kedua dibawah Marc Marquez, dengan usia 20 tahun 183 hari. Semoga dengan kemenangan perdana ini bisa menjadi lecutan semangat bagi Fermin Aldeguer untuk meraih kemenangan selanjutnya, terutama di musim 2026 nanti. Karena, menurut saya, Fermin Aldeguer yang merupakan 'pendatang baru' MotoGP musim ini setelah promosi dari Moto2 memiliki potensi dan skill yang mumpuni untuk setidaknya bersaing dengan Marc Marquez maupun Bagnaia. Meski di musim ini Fermin 'terlambat panas', tapi bukan tidak mungkin dirinya akan menjadi pesaing berat di MotoGP 2026 nanti.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI