Dalam kesempatan tersebut, Kepala Konsulat Republik Indonesia-Tawau mempersilakan pemanfaatan gedung KRI Tawau selama untuk hal baik, akan tetapi dalam masa-masa saat ini, diwajibkan untuk mematuhi SOP.
Pembukaan oleh Bapak Sulistijo Djati Ismojo, Kepala Konsulat Republik Indonesia di Tawau | Dok. Pribadi
Djati menyampaikan pula kepada semua guru agar senantiasa mengingatkan anak-anak, warga sekolah, begitu juga kepada para orang tua siswa dan warga Indonesia di Tawau pada umumnya untuk selalu menjaga diri dari virus Covid-19 yang saat ini kembali merebak di Tawau.
"Tugas bapak ibu sebagai Guru di sini bukan hanya mengajar tetapi juga sebagai kepanjangan tangan konsulat bagi masyarakat Indonesia di ladang-ladang" lanjutnya.
Kepala KRI Tawau tersebut juga menambahkan bahwa gugus KKG/MGMP adalah ajang silaturahmi dan bertukar pengalaman. Pengalaman dari guru pamong yang  bertahun-tahun di sini sudah mengenal betul karakter anak-anak.Â
Adapun guru bina, punya dasar-dasar mengajar yang bisa diadaptasi dengan karakter itu ditambah dengan semangat kebangsaan. Beliau menghimbau agar kolaborasi guru bina dan pamong terus ditingkatkan.
Dok. PribadiPresentase dari masing-masing tim |
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan kegiatan apersepsi terhadap materi Bimtek Pembuatan Video yang telah diberikan oleh Sekolah Indonesia Kota Kinabalu seminggu sebelumnya sekaligus pemantapan skenario oleh tiap-tiap kelompok.
Presentase hasil kerja kelompok | Dok. Pribadi
Pertemuan gugus kemudian ditutup dengan presentase hasil kerja tiap kelompok.
Lihat Humaniora Selengkapnya