Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Berbukalah dengan si Manis Aice Mochi, Lezatnya Nagih!

29 April 2022   01:26 Diperbarui: 29 April 2022   01:29 700
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aice Mochi(sumber: maria-g-soemitro.com)

Berbukalah dengan yang manis, familier banget kalimat ini ya?

Ternyata gak salah lho. Beberapa dokter yang saya kunjungi untuk konsultasi, menyilakan makanan manis sebagai takjil, asalkan dalam porsi kecil. Tujuannya agar kadar glukosa darah tidak tiba-tiba melonjak naik, melebihi seharusnya.

Lebay ya, kok harus konsultasi segala?

Penyebabnya saya diberitahu, apabila ingin hidup sehat dan tidak terkena penyakit tidak menular (PTM), saya harus mengurangi gula, bahkan menghapus gula dari daftar.

Hal yang pastinya susah banget. Terbiasa makan dan minum serba manis, membuat saya selalu selalu menyediakan kudapan manis, baik di rak makanan maupun lemari es.

Terlebih di bulan Ramadan ini, saat iftar dan paska makan makanan utama, mulut nagih makanan/minuman manis. Salah satunya es krim. Saking sukanya, saya belajar membuat es krim sendiri.

Mudah kok membuat es krim, hanya perlu mengaduk whipping cream dan susu kental manis hingga mengental, namun jangan terlalu kaku, dilanjutkan dengan menyimpannya di dalam freezer.

Tapi itu dulu, sebelum saya mengenal Aice Mochi, camilan mochi berisi es krim yang nampak memikat diantara jajaran es krim Aice.

Saya heran, kok bisa sih mochi berisi es krim? Kalau mochi berisi olahan kacang tanah sih saya sering beli.

Agar tidak penasaran, saya membeli satu buah dan memasukkannya ke dalam keranjang belanja. Bisa jadi alternatif berbuka puasa nih. Boring juga selalu berbuka dengan kolak dan candil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun