Mohon tunggu...
Maria Ayu
Maria Ayu Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Everything is art Email : ayudivayulita@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jurnalisme Online dan Jurnalisme Multimedia Itu Berbeda Lho!

13 September 2020   09:53 Diperbarui: 13 September 2020   09:55 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (dok.pribadi)

Apakah kamu tahu jika jurnalisme online dengan jurnalisme multimedia berbeda? Ayo, simak penjelasan berikut ini!

Sebelum masuk ke penjelasan tersebut, kita perlu mengetahui terlebih dahulu istilah kata online. Online diartikan sebagai pesan atau informasi dapat diakses kapan pun dan dimana pun selama terhubung jaringan internet.

Lalu, apa definisi dari jurnalisme online dan jurnalisme multimedia? Mari kita bahas satu-satu dulu yuk!

Jurnalisme online adalah semua kegiatan jurnalistik yang dilaksanakan daring berdasarkan pada jaringan internet (Widodo,2019:21). Istilah lain jurnalisme online adalah jurnalisme kontekstual menggabungkan tiga fitur komunikasi yang menarik meliputi ruang digital, kualitas interaktif, dan berbagai fitur ( Pavilik dalam Widodo,2019:21).

Jurnalisme online merupakan produksi konten yang bersifat digital kemudian secara eksklusif dipublikasikan melalui www (World Wide Web) sebagai unsur grafis Internet.

Kemudian, terdapat dua lingkup  lho dalam jurnalisme online!

Lingkup pertama, berfokus pada konten editorial sampai ke situs web berbasis konektivitas publik. Konten editorial dimaknai sebagai teks yang diolah oleh seorang jurnalis. Sedangkan, konektivitas publik dimaknai sebagai komunikasi  langsung ke publik.

 Lingkup kedua terbagi menjadi dua macam yaitu :

  • situs terbuka sebagai situs yang mampu menyebabkan penggunanya bebas membagikan komentar, menggungah konten tanpa adanya penyaringan.
  • situs tertutup sebagai situs saat penggunanya bisa berpartisipasi, tetapi dibawah kontrol  pengawasan pihak editorial yang ketat.  

Menurut Mark Deuze  (dalam Widodo,2019: 22-23) terdapat empat jenis jurnalisme online antara lain :

  • Situs Berita Mainstream. Komunikasi parsipatorinya bersifat tertutup, tidak ada perbedaan yang signifikan dengan media cetak atau siaran. Contohnya adalah kompas.com, detik.com, serta astaga.com
  • Situs Kategori dan Indeks. Berkaitan langsung dengan mesin pencari, perusahaan riset pemasaran, agensi, maupun individu yang sedang menjalankan usaha. Contohnya seperti Yahoo
  • Meta and Comment Sites. Situs dalam media berita ini terkait isu secara umum. Terkadang  diartikan menjadi pengawas media seperti Mediachannel, sedangkan dilain sisi diartikan juga menjadi situs indeks dan kategori diperluas seperti Europemedia.
  •  Situs Berbagi dan Diskusi. Situs yang memaparkan tuntutan publik berkaitan dengan konektivitas. Situs ini menyediakan ruang bagi publik dalam mendiskusikan konten yang ada di internet. Adanya situs ini dapat mewujudkan internet sebagai tempat berbagai cerita, ide, pikiran, dan lain sebagainya. Contohnya seperti situs Indymedia.

Jurnalisme online memberikan saluran mengenai informasi baru sehingga audiens mempunyai beberapa keuntungan seperti leluasa dalam memilih berita, beritaa dapat disimpan dan diakses kembali, sumber berita lebih komplit, memungkinkan adanya interaksi, serta redaksi dapat menyajikan teks , suara , gambar, video dan lain sebagainya ( Muliawanti,2018:86).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun