Mohon tunggu...
Marhaenaputra Sondakh
Marhaenaputra Sondakh Mohon Tunggu... Relawan - Bekerja dan Berdoa

Kerja,kerja,kerja

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Sepotong Obrolan Sopir Online dengan ASN "Terungkap Kisah Kelam ASN"

17 Mei 2019   10:35 Diperbarui: 17 Mei 2019   12:44 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto Tempo.co (23/1/2014)

Seperti biasanya. Sopir online pada Setiap pagi hari sebelum menjalankan aktifitasnya, sang sopir online mampir di gerai kopi terkenal K8 yang terletak diruas jalan Ahmad Jani di Manado.

Dengan kopi hangat yang disajikan di gerai kopi itu dan ditemani kue khas manado "onde-onde",  tiba - tiba di sapa seorang ASN ( Aparatur Sipil Negara)  dari salah satu kabupaten / kota yang juga langganan sang sopir online. Sopir online pun diajak duduk dimejanya.

ASN itu pun mengobrol  dengan sopir online.

"Pusing saya" keluh ASN itu.

"Kenapa pusing ?" tanya  sopir online.

"Pusing sekali jadi ASN di era pemerintahan  Presiden Jokowi saat ini." kata ASN.

"Oh ya?"jawab  sopir online.

"Aku ini sudah lewati banyak presiden, tapi baru di era pemerintahan Presiden Jokowi inilah, aku merasa capek sekali dan tersiksa" kata ASN itu.

"Kenapa capek dan tersiksa ? "kejar sopir online.

"Di era pemerintahan Presiden  Jokowi 'kan enak. Memang tidak pernah naik gaji, tapi ada gaji tiga belas dan empat belas setiap tahunnya. Yang tentunya sangat membantu bagi para ASN dalam menghadapi hari raya dan anak anaknya yang akan melanjutkan pendidikan, bahkan masih bisa menyisakan pundi-pundi bagi ASN untuk saving kan ?" tambah  sopir online.

"Ini bukan soal pendapatan. Karena, setiap Presiden yang baru terpilih pasti akan ada kebijakan penambahan pendapatan bagi semua ASN," jawab ASN.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun