*Mesin Detonasi Miring (ODE), adalah teknologi mesin hipersonik yang menjanjikan. Mesin ini menggunakan gelombang kejut miring untuk menghasilkan ledakan berkecepatan tinggi yang berkelanjutan untuk menghasilkan daya dorong yang berkelanjutan dan efisien. Dengan menginduksi serangkaian detonasi akibat kejutan melalui desain mesin, ODE menawarkan potensi keuntungan dalam hal efisiensi termal, struktur yang lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin konvensional, serta stabilitas yang lebih baik untuk penerbangan supersonik. Para ilmuwan Tiongkok telah berhasil menguji ODE yang ditenagai oleh minyak tanah standar, dan menunjukkan operasi yang stabil pada kecepatan hingga Mach 16.
Tidak seperti proyek AS dan Rusia yang bergantung pada bahan bakar mahal atau berjuang dengan ketidakstabilan pada kecepatan tinggi, mesin hipersonik Tiongkok beroperasi dengan minyak tanah dan mencapai detonasi berkelanjutan.
Diuji di terowongan angin JF-12 terkemuka di dunia, mesin hipersonik Tiongkok memberikan kinerja yang belum pernah terlihat sebelumnya --- mencapai 12.276 mph dengan efisiensi termal hingga 80%.
Video di bawah ini mengupas secara mendalam bagaimana mesin hipersonik Tiongkok menulis ulang masa depan penerbangan global dan membentuk kembali perlombaan geopolitik untuk kecepatan, kekuatan, dan kendali langit.
Kemajuan teknologi besar ini dapat merevolusi dunia transportasi udara dan memiliki implikasi yang luas bagi alutsista militer.
Mesin dengan mode ganda
Mesin hipersonik revolusioner ini jika dipasang pada pesawat dapat meluncur dengan kecepatan 20.000 km/jam, mesin ini merupakan kemajuan besar dalam teknologi aeronautika.
Rahasia mesin ini terletak pada kemampuannya untuk beroperasi dalam dua mode berbeda. Hingga Mach 7, mesin ini menggunakan detonasi putar, sebuah proses yang memaksimalkan efisiensi energi.
Pesawat ini dapat mengelilingi Bumi hanya dalam dua jam, mengubah perjalanan global.
Teknologi ini memanfaatkan kombinasi detonasi rotasi dan oblik untuk mencapai kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.