Dalam rangka memperingati hari santri nasional, Kepala Desa Margorejo bersama mahasiswa KKN UNNES GIAT 3 menyelenggarakan lomba adzan bagi anak-anak usia dibawah 12 tahun. Lomba Adzan Margorejo ini dilaksanakan pada Jumat, 28 Oktober 2022 di Balai Desa Margorejo.
Warga Desa Margorejo sangat antusias dengan adanya lomba ini. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya pendaftar yang mencapai 50 anak dari beberapa dukuh yang ada di Desa Margorejo dengan rentang waktu pendaftaran sekitar 3-4 hari saja. Banyak yang tidak dapat mendaftar karena melebihi batas waktu pendaftaran pada hari Kamis, 27 Oktober 2022 pukul 12.00 WIB. Dengan banyaknya pendaftar kami sebagai panitia juga bersemangat untuk mempersembahkan lomba adzan margorejo ini dengan sebaik-baiknya.
Pada hari pelaksanaan lomba, warga Desa Margorejo sudah memadati Balai Desa Margorejo sejak pukul 12.30 WIB padahal lomba akan dilaksanakan pada pukul 14.00 WIB. Registrasi dibuka pada pukul 13.00 WIB dengan membawa persyaratan berupa Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran sebagai tanda warga asli Desa Margorejo dan menunjukan bahwa usia tidak melebihi dari 12 tahun. Sempat sedikit berebut registrasi karena banyaknya pendaftar, tetapi dapat diatasi dengan baik. Kali ini, kami selaku panitia mendatangkan 4 juri berkompeten dari luar Desa Margorejo agar lebih adil.Â
Perlombaan dimulai dari sambutan ketua panitia yaitu Bapak Habibullah kemudian dilanjutkan oleh sambutan sekaligus pembukaan acara Kepala Desa Margorejo Bapak Sumirkan dan selanjutnya pemaparan kriteria penilaian oleh juri, dan dilanjutkan oleh para peserta maju satu per satu dengan menampilkan penampilan adzan terbaik dari mereka. Perlombaan yang diikuti oleh 50 peserta tersebut selesai pada pukul 17.00 WIB, dengan hasil enam anak menjadi juara dari lomba adzan tersebut, masing-masing memiliki poin dan penilaian yang berbeda-beda dari para juri.
Hadiah yang didapat oleh peserta lomba dengan total jutaan rupiah, yang semata-mata hadiah tersebut dari pribadi Bapak Sumirkan Kepala Desa Margorejo. Di akhir acara, Bapak Sumirkan menjelaskan bahwa, harapan dari adanya lomba ini adalah mencari bibit anak yang berakhlakul karimah dan berprestasi di Desa Margorejo.
