Mohon tunggu...
Adhit Putra S
Adhit Putra S Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang Penulis Amatir

Manusia yang memiliki hobi menulis dan ingin menyalurkan hobinya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kesabaran dalam Menghadapi Pandemi Virus Corona

27 Mei 2020   17:29 Diperbarui: 27 Mei 2020   17:25 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Virus Corona di Indonesia sudah semakin meningkat, 23,851 kasus yang terjadi di Indonesia, 16,321 dirawat, 1,473 meninggal, dan 6.057 sembuh (Covid19.go.id). Tidak bisa dipungkiri banyak orang yang bertanya penyebab sesungguhnya virus corona ini. 

Apakah benar karena mengkonsumsi hewan liar? atau Senjata biologi? kita tidak tahu, karena wabah ini banyak toko, perusahaan,restaurant yang tutup, bahkan ada yang gulung tikar karena wabah ini. Ojek online pun sekarang sepi penggunanya karena wabah yang terjadi di Indonesia. Banyak tempat ibadah yang ditutup untuk memperlambat penyebaran virus corona ini.

Walaupun begitu kita harus menyikapinya dengan sabar dalam menghadapi musibah sebesar ini. Kesabaran adalah kunci untuk menghadapi semua ini, dengan sabar kita bisa kuat dalam menghadapi segala macam  cobaan, ujian, musibah yang menimpa kita dan akan mendapatkan sebuah keberkahan dan pahala yang besar "Dan sungguh kami akan benar-benar memberi balasan kepada orang-orang bersabar dengan pahala yang lebih baik daripada apa yang telah mereka kerjakan" (QS An Nahl :96.).

Semua cobaan hidup bersifat alami di dunia ini tidak mungkin dapat dihindari, baik cobaan secara fisik maupun non-fisik, seperti lapar, haus, sakit, rasa takut kehilangan orang yang dicintai, kehilangan harta, dan lain-lain. Yang harus dilakukan adalah menerima semua cobaan itu dengan penuh kesabaran seraya mengembalikan semuanya kepada Allah SWT. Seperti yang terjadi saat ini kita harus lapang dada dan bersabar menerima musibah ini.

Apabila ditimpa musibah seyogianya manusia harus bersabar, bertahan, dan tidak menjadi lemah semangat sehingga keyakinannya kepada Allah SWT bertambah dan tetap melaksanakan segala kewajibannya.

Kesabaran ini harus dipertahankan dalam segala aspek. Oleh karena itu kesabaran adalah wajib hukumnya, baik dalam melaksanakan kewajiban maupun meninggalkan yang buruk.

Dengan keadaan sekarang ini manusia akan menjadi penuh akan hawa nafsu kenapa? Karena dengan diberlakukannya PSBB banyak masyarakat yang datang berbondong-bondong ke pusat perbelanjaan untuk membeli barang-barang dengan tidak wajar maksudnya tanpa perhitungan membeli tanpa berpikir. Itu menandakan bawa mereka tidak bisa bersabar dalam mengendalikan hawa nafsu mereka dengan membeli sesuatu dengan jumlah yang tidak wajar.

Oleh karena itu dengan wabah yang masih melanda Indonesia kita sebaiknya bersabar dalam segala hal, hawa nafsu harus dikendalikan dan ikuti anjuran dari pemerintah dengan berdiam diri dirumah, apabila keluar rumah sebaiknya memakai masker dan sarung tangan. Jangan lupa untuk cuci tangan sesering mungkin. Semangat untuk semuanya dan berdoa agar musibah ini segera berakhir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun