Dalam penetapan BG  sebagai tersangka, nampak sekali unsur sentimen pribadi Samad yang didukung BW, oleh karena itu sangat tepat jika Jokowi memberhentikan mereka.
Jika pimpinan KPK sudah memainkan hukum untuk tujuan2 pribadi, maka kPK akan menjadi monster yang menakutkan .
Masalah ini sudah diketahui okeh Jokowi, oleh karena itu dia segra melakukan pembersihan, sehingga penegakan hukum oleh KPK benar2 murni untuk kepentingan negara, seperti kasus SDA sampai sekarang masih digantung tentu ada unsur politiknya .
Dalam pembatalan pekantikan Bg sebagai Kapolri, bukan karena Bg kurang baik, tetapi kondisi BG sudan mengandung virus perpecahan anatara KPK dan Polri, oleh karena itu dengan membatalkan pelantikan Bg Jokowi memang ingin suasana kerja dalam KPK maupun Polri benar2 bersih dari untur sentimen sehingga hukum benar dapat di tegakkan secara terpadu antara polri dan KPK.
Para politisi dan praktisi hukum banyak bicara ngawur, tidak mengerti masalah hanya asal bicara demi popularitasnya, apalagi penyiar  TV sangat diuntungkan dengan kasus yang berkepanjangan ini, karena mereka tidak perlu susah payah mencari berita.,
Para anggota DPR apalagi mereka yang berasal dari KMP, banpak sekali bobot bicaranya hanya untuk kepentingan politik mereka, bukan untuk kepentingan negara, seperti usul mereka agar segra melantik BG, apa tujuan mereka,..? apa mereka tidak melihat BG sudah kena virus perpecahan KPK dan Polri,..?
Dngan penetapan Jokowi ini, kasus perpecahan antara KPK dan Polri sudah dianggap selesai, tetapi para komentator yang sering di munculkan di TV masih bicara seolah-olah mereka paling benar, hanya menunjukkan kedangkalan pikiran mereka.