Mohon tunggu...
Gaya Hidup

istri dituntut setia

5 Juni 2017   19:17 Diperbarui: 5 Juni 2017   19:17 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

ARTIKEL

Istri Dituntut Setia

Dalam suatu hubungan keluarga kita sebagai seorang istri harus mampu mengontrol segala apapun yang harus dilakukan oleh suami kecuali kewajiban dia sebagai seorang imam bagi istrinya. Seorang istri bisa saja bertindak lebih dari apa yang harus dilakukan suami tampa sepengetahuan suami, hal ini banyak terjadi dijaman sekarang yang mampu berpacaran dengan kata lainnya selingkuh dengan laki-laki lain, dan suami sibuk dengan kewajibannya tampa curiga akan tingkah laku istrinya dibelakang. Maka seorang suami sebaiknya perlu curiga dan mencari tahu jika sudah terjadi keganjalan dalam suatu hubungan, begitupun sebaliknya, istri yang sibuk dengan anak dan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga malah suami yang sibuk selingkuh diluar sana. Nah maka harus ada solusi dalam hubungan yang seperti ini, maka diantara keduanya akan menimbulkan suatu masa yang akan membuatnya bahagia ataupun sebaliknya.

Jika dalam islam ada yang digariskan bahwa surga seorang wanita setelah dia menikah akan pindah pada suaminya, maka dalam perspektif ini sangatlah banyak kesempatan bagi kaum laki-laki  untuk berbuat yang tidak seharusnya terkadang seperti itu. Karena merasa berkuasa dalam hal sebagai imam untuk istrinya maka islampun juga melarang akan adanya perlakuan seperti yang dilakukan ini. Beda dengan agama lainnya yang mungkin bebas dengan segala atau sebaliknya. Penulis sebenarnya hanya ingin menyampaikan apa yang ada dan terjadi dalam kenyataan dan bukan hanya opini dan kreatifitas seseorang untuk menulis.

Hubungan yang mampu menjamin hanya dengan kata-kata itu tidak mampu menyaingi yang dengan fakta atau praktek langsung ataupun bukti. Kesetianlah yang akan menjadi saksi dan bukti didalam fikiran dan hati masing-masing seseorang.

Sikap dan tindakan tak bisa dinilai hanya sekejap mata namun harus ada waktu yang setidaknya baik untuk memutuskan suatu hal yang akan menjadi panutan bagimudan komitmen dalam suatu hubungan itu dan semuanya yang ada disekitarmu. Semua hal yang kalian putuskan akan menjadi tanggung jawabmu itulah kehidupan.

           

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun