Kudus (12/2) -- Pandemi Covid-19 hingga saat ini belum juga mereda meskipun pemerintah sudah melakukan beberapa upaya seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), peraturan yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam rangka percepatan penanganan Covid-19. Selain PSBB, pemerintah pusat menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKMM) di Pulau Jawa dan Bali pada tanggal 11 sampai 25 Januari 2021. Untuk Daerah Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memiliki gagasan "Gerakan Jateng di Rumah Saja" yang sudah diberlakukan pada tanggal 6 hingga tanggal 7 Februari 2021 kemarin. Â Gerakan ini tentunya dalam rangka memutus transmisi dan menekan penyebaran Covid-19 dengan cara tinggal di rumah dan tidak melakukan aktivitas di luar rumah selama 2 hari. Hal tersebut dilakukan karena kasus penyebaran Covid-19 sudah memasuki cluster keluarga. Untuk itu, mahasiswi KKN Tim I Universitas Diponegoro tahun 2021, Safira Nur Isnaeni dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Ir. Cahya Setya Utama, S.Pt., M.Si., IPM mencoba untuk melakukan kegiatan sosialisasi cara mudah pencegahan Covid-19 serta membagikan masker kepada anak-anak.
hal itu dilakukan agar anak-anak yang awalnya bepergian dan bermain tidak menggunakan masker agar selalu memakai masker dimanapun berada sebagai salah satu tindakan pencegahan Covid-19. Kegiatan sosialisasi dilakukan di rumah Bapak Syakur yang berada di Desa Jati Kulon RT 05 RW 02. Sebanyak 11 orang anak turut hadir pada kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada hari Jum'at tanggal 12 Februari 2021 pukul 12.30. menurut Bu Aslikhah, warga RT 05 RW 02 kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan dapat menyenangkan anak-anak karena setiap anak mendapatkan 1 buah masker kain sehingga dapat digunakan berkali-kali.
"kegiatan kaya gini sangat bermanfaat mbak untuk anak-anak. Biar pada mau pake masker pas mereka pada main" ucap Bu Aslikhah.
Penulis : Safira Nur Isnaeni (Ilmu Perpustakaan, Undip)
DPL : Â Dr. Ir. Cahya Setya Utama, S.Pt., M.Si., IPM
