Mohon tunggu...
Luluh Pramuda
Luluh Pramuda Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jurnalisme Sebagai Pilar Konten Media Online

18 Juli 2018   10:33 Diperbarui: 18 Juli 2018   10:39 1339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Media online disebut juga dengan digital adalah media yang tersaji secara online di internet. Pengertian media online  dibagi menjadi dua pengertian yaitu secara umum dan khusus. Pengertian media online secara umum, yaitu segala jenis atau format media yang hanya boleh diakses melalui internet mengandung teks, gambar, video dan suara. Dalam pengertian umum ini media online secara juga boleh dimaknai sebagai sarana komunikasi secara online. 

Pengertian media online secara khusus, yaitu berkaitan dengan pengertian media dalam konteks komunikasi massa.Perkembangan media online di Indonesia sangat cepat. Berdasarkan tulisan di laman IDN Times yang diunduh pada tanggal 20 April 2018, menyatakan media online atau siber diperkirakan mencapai angka 43.300. 

Namun, yang tercatat sebagai media profesional dan lolos syarat pendataan pada 2014 hanya 211 media online saja. Angka ini menyusut menjadi hanya 168 media online saja pada 2015. Selain itu hingga akhir 2014 tercatat ada 1.166 media radio dan 394 media televisi. Pada 2015 media radio mengalami penyusutan menjadi 674 media radio sedangkan televisi bertambah menjadi 523 media televisi. 

Data ini dikutip dari pernyataan Ketua Dewan Pers Yosep Stanley Adi Prasetyo mengatakan kebebasan pers berimbas pada menjamurnya media massa di tanah air.Fenomena Media Online

Ironisnya attention span (rentang perhatian) khalayak saat ini lebih pendek daripada dahulu. Riset oleh Microsoft menunjukkan rentang perhatian khalayak internet saat mengkonsumsi sebuah laman daring rata-rata hanya 8 detik (2015) turun dari 12 detik pada 2000. Persaingan merebut perhatian khalayak di antara segala jenis media itu juga dianggap ikut menurunkan kualitas jurnalisme daring. Ini karena media pers harus mengejar jumlah klik dari khalayak dan kecepatan menerbitkan berita. Mengutip Josh James, pada Juni 2012, setiap menit muncul 571 situs baru di Internet. 

Tentu semua situs ini adalah situs pemberitaan online, tetapi sebagian darinya berupa situs pemberitaan. Rendahnya barrier of entry ini secara langsung mengubah peta persaingan media, dan merombak model bisnis pemberitaan. 

Jika model bisnis selalu memuat dua elemen pokok yakni pendapatan dan pengeluaran, maka kestabilan pendapatan media dirusak oleh kehadiran pendatang baru bisnis pemberitaan yang berburu iklan juga. Namun, tidak hanya kemunculan pendatang baru yang mengacaukan bisnis lama periklanan. Google kini tampil kokoh untuk mengubah logika bisnis mereka.

Konten Media Online Yang Menarik

Beberapa tahun lalu, untuk membuat situs web kita harus memiliki pengetahuan tentang ilmu yang berhubungan dengan pembuatan dan pengelolaan web, seperti HTML, PHP dan lainnya. Saat ini, kita tidak perlu bahasa pemograman tersebut. Dengan CMS (Cystem Management Content) kita juga bisa melakukan pengontrolan situs web.

Apa itu Konten?

Konten adalah pokok, tiap atau unit dari informasi digital. Konten dapat berupa teks, citra, grafis, video, suara, dokumen, laporan-laporan dll. Dengan kata lain konten adalah semua yang dapat dikelola dalam format elektronik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun