Mohon tunggu...
Andreas Lucky Lukwira
Andreas Lucky Lukwira Mohon Tunggu... wiraswasta -

mantan ketua angkatan, mantan kasir, mantan calo tiket sepakbola, mantan reporter tabloid kecantikan, mantan kernet Mayasari, mantan kordinator operasi bis malam....sekarang calo bis pariwisata plus EO tour kecil2an pengasuh akun @NaikUmum

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sam Ferry Mamuju (Arek Malang masuk!!!)

15 Juni 2015   15:51 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:02 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sam Ferry, Solidaritas Arek Malang Yang Tak Sekedar Sepakbola

 

Awal Mei 2014, kantor tempat saya bekerja akan mengadakan suatu kegiatan di Mamuju, Sulbar. Mungkin nama Mamuju masih asing bagi banyak orang di Indonesia ini. Padahal Mamuju adalah ibukota Provinsi Sulawesi Barat yang berdiri sejak 2007. Alasan provinsi baru ini pula yang menjadikan latar belakang kantor saya mengadakan sosialisasi disana.

Karena masih baru, sulit bagi kami, saya dan teman 1 Unit (3 orang termasuk saya), untuk mencari kelengkapan kegiatan disana. Hanya hotel yang bisa kami dapatkan dengan mudah, karena ada websitenya.

Berbeda dengan rental mobil dan radio untuk sosialiasi, sulit sekali kami temukan karena data hasil browsing di internet masih minim. Ada rental mobil namun harganya selangit. Sampailah kami menemukan akun twitter RBFM (Radio Banua Malaqbi), disitu tercantum nomer telepon pengelola radionya. Saya mencoba menelpon dan akhirnya kami deal harga untuk talkshow.

Radio selesai, rental mobil masih belum kami dapat. Di suatu siang setelah deal saya menelepon pengelola Radio, mas Ferry. Saya panggil mas karena email yang diberikan adalah ferryjawa@gmail.com .

“Halo mas, konfirm ya tanggal 24 Mei untuk talkshow”, ujarku

“siap mas”, jawab mas Ferry ramah.

“Harganya ga bisa kurang lagi mas?”

“sudah murah mas”

“Oh yowiz mas. Apa boleh buat”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun