Geladi Hominisasi merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Humaniora (LPH) Universitas Katolik Parahyangan. Kegiatan tersebut dibentuk dengan pemahaman dasar yang menyatakan bahwa manusia memiliki kelebihan dibanding makhluk hidup lain yaitu akal budi. Melalui Geladi Hominisasi, kami diasah dan dilatih untuk dapat menggunakan akal budi tersebut dengan sebaik-baiknya yang diukur dari pemikiran yang bersistem dan logis.
Kegiatan ini diawali dengan tugas Pra Geladi dimana kami mengamati lagu Indonesia Raya 3 Stanza dan satu film dokumenter. Di sini, kami diajarkan untuk berpikir secara kritis dengan menganalisis hal apa yang paling menarik dari kedua cuplikan tersebut beserta dengan solusi yang dapat dilakukan oleh generasi muda untuk menghadapi tantangan yang kerap terjadi di Indonesia.
Setelah menyelesaikan tugas Pra Geladi, kami diarahkan untuk mengikuti kegiatan Geladi Hominisasi yang diselenggarakan secara online atau tatap muka dengan media Zoom. Durasi acara ini berkisaran sekitar 5 jam yang diisi oleh pembukaan, pemaparan materi, diskusi kelompok, presentasi kelompok, dan evaluasi kegiatan.
Melalui kegiatan Geladi Hominisasi, saya dilatih skill-skill baru yang sangat bermanfaat dalam perjalanan kuliah maupun pada masa depan mendatang. Contohnya kemampuan saya untuk berkenalan dengan orang baru sebagai rekan kerja secara online, mencari data yang kemudian dikelola untuk dipresentasikan dalam kurun waktu yang singkat, serta kemampuan berpikir kreatif dalam menyampaikan suatu materi.Â
Selain itu, kegiatan ini juga memiliki tujuan dalam unsur kewarganegaraan. Kemampuan menggunakan logika dan bahasa sebagai warga negara sangat diperlukan agar kita dapat berpikir secara kritis baik dalam berbagai aspek seperti budaya, sosial, hingga ekonomi agar negara ini dapat semakin maju.
Dengan begitu banyak manfaat yang diperoleh melalui kegiatan ini, seluruh mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Geladi Hominisasi tersebut sebagai salah satu syarat kelulusan. Kemampuan berkomunikasi yang saya dapat akan saya kembangkan dalam dunia perkuliahan untuk menambah relasi-relasi baru.
Selain itu, kemampuan dalam berpikir dan berbahsa sebagai warga negara juga dapat terus ditingkatakan melalui banyak cara. Tidak hanya melalui bentuk presentasi, bisa juga berbentuk karya-karya lain seperti artikel, lagu, hingga lukisan atau ilustrasi.
