Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Â Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Lokasi: SMP Negeri 1 Cikalong
Tujuan yang ingin dicapai yaitu "Meningkatkan keaktifan peserta didik pada mapel PPKn dengan menggunakan model Project Based Learning di SMP Negeri 1 Cikalong pada materi Perilaku yang sesuai dengan norma. Kondisi yang menjadi latar belakang masalah yang ditemukan di SMP N 1 Cikalong yaitu peserta didik cenderung pasif saat mengikuti pembelajaran dan hanya menerima apa saja yang disampaikan oleh guru tanpa ada keinginan untuk berperan aktif dalam pembelajaran. Kondisi tersebut setelah ditelusuri disebabkan oleh guru belum menerapkan model pembelajaran inovatif dalam proses pembelajaran sehingga pembelajaran dikelas cenderung monoton.
Praktik pembelajaran ini penting untuk dibagikan karena dapat menimbulkan dampak positif dalam proses pembelajaran dimana dengan menerapkan model pembelajaran inovatif, peserta didik sangat antusias dalam mengikuti proses pembelajaran dari awal sampai akhir. Peran dan tanggung jawabsaya dalam praktik ini adalah mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran, mempersiapan media dan alat yang mendukung untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam proses pembelajaran dikelas, dimana saya harus dapat menyelesaikan masalah tersebut yaitu dengan menerapkan model pembelajaran inovatif seperti model Project Based Learning.
Adapun tantangan yang saya hadapi yaitu waktu yang terbatas untuk dalam pelaksanaan pembelajaran, fasilitas kelas yang kurang mendukung, proyektor hanya ada satu dalam ruangan multi media sehingga setiap melaksanakan pembelajaran peserta didik harus pindah ruangan. Yang terlibat dalam pembelajaran ini yaitu peserta didik, rekan sejawat, kepala sekolah, guru pamong serta dosen sebagai pembibimbing dalam proses pelaksanaan prsaktik pembelajaran ini.
Langkah -- langkah yang telah dilakukan dalam praktik ini untuk menghadapi tantangan -- tantangan tersebut adalah sebagai berikut:
Memilih media pembelajaran yang menarik dan alat pembelajaran yang mudah digunakan oleh peserta didik
Menggunakan model pembelajaran project based learning sehingga peserta didik dapat terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran
Memberikan ruang kepada peserta didik untuk mengeksplorasikan kreativitasnya, dan mendorong peserta didik untuk mencari informasi secara mandiri dimana guru bertindak sebagai fasilitator yang siap membantu peserta didik
Project yang diberikan kepada peserta didik menarik perhatian peserta didik dimana tanpa pengawasan guru pun mereka semangat dan totalitas dalam mengerjakan project nya
Dari langkah -- langkah diatas maka strategi yang telah dilakukan adalah:
Menerapkan model project based learning dalam proses pembelajaran yang mampu meningkatkan aktivitas pembelajaran peserta didik
Membimbing peserta didik dalam menyelesaikan project
Membuat instrumen penilaian yang mencakup aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan
Penerapan media pembelajaran dengan menggunakan media power point dari canva dan dipadukan dengan video pembelajaran yang berkaitan dengan materi pembelajaran
Dampak dari penerapan model project based learning dipadukan dengan media video pembelajaran berbasis TPACK membuat peserta didik lebih bersemangat dan tidak merasa bosan mengikuti pembelajaran pada materi perilaku yang sesuai dengan norma, dimana pada saat pembelajaran  peserta didik dipandu untuk membuat project berupa video yang mempraktikkan perilaku mentaati norma dalam kehidupan di lingkungan sekolah. Peserta didik terlihat sangat bersemangat untuk membuat video dan kemampuan siswa dalam mengedit video pun luar biasa sehingga saya dapat mengeksplorasi kemampuan peserta didik.
Dengan menerapkan model project based learning  peserta didik lebih termotivasi dalam belajar secara mandiri, terlihat dari keaktifan dan inisiatif serta tanggung jawab untuk pembelajaran lebih meningkat dari sebelum menggunakan model project based learning. Dalam pembelajaran project based learning ini peserta didik mengerjakan tugas walaupun tanpa dibarengi guru namun berhasil melaksanakan pembbelajaran. Secara berkesinambungan keaktifan belajar  peserta didik meningkat maka hasil belajar peserta didik turut meningkat.
Dapat disimpulkan bahwa dari pelaksanaan praktik ini hasilnya efektif, karena peserta didik terlihat sangat antusias saat proses pembelajaran berlangsung, mulai dari awal pembelajaran, membuat jadwal proyek, kemudian praktik video sampai pada tahap presentasi hasil karya video terlihat peserta didik sangat bersemangat kemudian dilihat dari nilai tugas kelompok dan evaluasi mandiri peserta didik mengalami peningkatan.
Dalam proses pembelajaran berlangsung, dengan menggunakan strategi tersebut respon dari lingkungan sekitar yaitu peserta didik, teman sejawat, kepala sekolah dan guru pamong memberikan respon positif. Diantaranya:
