Mohon tunggu...
lin istianah
lin istianah Mohon Tunggu... Guru - Guru PAUD

Yuk saling sharing pengalaman. Saya guru PAUD dari Pamekasan Madura

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tanamkan Sikap Percaya Diri pada Anak Sejak Dini

19 Maret 2018   11:14 Diperbarui: 19 Maret 2018   11:17 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://kafebukubisnis.com

setiap individu memiliki sikap dan kepribadian yang berbeda-beda. sering kita menemui anak yang memiliki karakter seperti penakut, pemalu, dan bahkan tidak percaya diri atau bisa disebut juga dengan rendah diri. semua perilaku itu biasa disebut dengan insecure (perasaan tidak aman). namun jika sikap itu terus menerus berada pada diri anak itu akan menjadi masalah dan menghambat perkembangan anak. kali ini saya akan membahas tentang sikap rendah diri anak. apa sih rendah diri itu?

rendah diri adalah perasaan yang menganggap terlalu rendah pada dirinya sendiri. sehingga dia tidak percaya diri pada dirinya sendiri. mereka tidak mampu untuk mengendalikan diri mereka sendiri. mereka selalu menganggap rendah diri mereka sendiri, bisa karena kekurangan yang ada pada diri mereka. 

Orang yang memliki rasa harga diri yang buruk mempunyai rasa hormat yang rendah terhadap dirinya sendiri. Mereka tidak yakin dengan tindakan dan keputusan-keputusan mereka. Anak yang memiliki harga diri buruk biasanya mengalami kesulitan dalam belajar. Mereka merasa tidak aman, tidak punya ketekunan, dan mereka terkadang menyalahkan orang lain kalau ada yang tidak beres dengan mereka. Anak-anak yang mempunyai harga diri yang buruk melihat dunia sebagai tempat yang menakutkan, merasa tidak pantas. Mereka juga tidak mempunyai kepercayaan pada diri sendiri. Perasaan rendah diri tidak muncul dengan sendirinya, ada dua faktor menyebabkan munculnya rendah diri yaitu:

a. faktor Internal
yaitu penyebab yang berasal dari diri mereka sendiri, seperti cacat tubuh, kurang mampunya dalam menguasai suatu pelajaran, dan susah untuk berkomunikasi. seorang yang memiliki kekurangan seperti cacat pada tubunya, itu akan membuat mereka kurang percaya diri atau menganggap rendah pada diri mereka sendiri. mereka tidak percaya diri untuk melakukan sesuatu, karena terkadang orang disekitar mereka juga menganggap rendah pada mereka.

b. faktor Eksternal
yaitu penyebab yang berasal dari luar seperti ekonomi orang tua yang rendah (kurang mampu), dan orang tua yang bercerai (broken home). mengapa keluarga yang broken home membuat anak rendah diri? misalnya, seorang anak yang orang tuanya bercerai, lalu anak tersebut hidup hanya dengan ibunya, karena harus terpisah dari ayahnya. pasti teman-teman mereka akan membully mereka karena mereka tidak memiliki seorang ayah, itu akan membuat anak tidak percaya diri pada diri mereka sendiri. 

perasaan rendah diri itu terkadang sudah muncul sejak mereka kecil. perasaan rendah diri itu tidak memandang jenis kelamin atau usia. Seseorang yang memiliki rendah diri menahan dirinya untuk tidak mengambil keputusan atau tanggung jawab apapun. Karena, saat itu mereka merasa takut, maka dia mundur dan menyeret akalnya menuju masa kecilnya. Orang yang merasa rendah diri dapat dilihat dari tingkah lakunya. Tingkah laku orang yang rendah diri diantara lain sebagai berikut:

1. selalu menyendiri dan menarik diri dari pergaulan. seorang anak yang memiliki perasaan rendah diri, lebih senang menyendiri daripada bergaul dengan teman-temannya. mereka tidak suka bergaul, karena mereka tidak percaya pada diri mereka sehingga mereka lebih senang menyendiri.

2. selalu ragu dalam bertindak. seorang yang tidak percaya diri tidak akan berani dalam bertindak, mereka takut salah. dan perasaan seperti itu akan merugikan diri mereka sendiri. mengapa? karena mereka tidak bisa membuat keputusan sendiri, mereka tidak berani untuk mengambil keputusan sendiri.

3. tidak mau bersaing positif. karena terlalunya menganggap rendah diri mereka sendiri, membuat mereka tidak mau untuk bersaing dengan orang lain. seperti halnya dalam berlomba. 

Tunjukkan kepada anak anda bahwa dirinya penting dengan memperlakukannya dengan rasa hormat. Terimalah dan sayangilah anak-anak anda seperti apa adanya mereka. Bukan berarti anda harus menyukai dan membiarkan kenalakan anak. Ajarilah anak-anak anda bahwa berusaha itu sangan penting bagi keberhasilan mereka. Doronglah anak-anak anda dan mereka akan menyadari dan melihat bahwa anda punya keyakinan dan kepercayaan pada mereka. Setiap oarang mempeunyai kelemahan dan kelebihan. Agar dapat terhindar dari perasaan rendah diri. beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menghindari anak dari sikap atau perasaan rendah diri.

1. terimalah kekurangan yang ada pada diri anda. bantulah anak untuk menerima kekurangan mereka, ajarilah mereka bahwa setiap orang pasti memiliki kekurangan dan kelebihan, setiap seseorang yang memiliki kekurangan pasti mereka juga memiliki kelebihan, ajarilah anak untuk menerima kekurangan dan kelebihan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun