Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Provinsi Riau mencapai 1.060,85 hektare. Angka luas Karhutla tersebut dihimpun selama periode Januari hingga Juli 2022.
Ada berbagai faktor yang menjadi penyebab Karhutla. Cuaca adalah salah satunya. Tetapi, yang selama ini menjadi pemicu utama adalah tangan manusia.Â
Terutama, tangan-tangan para konglomerasi yang sengaja membakar hutan demi menambah jumlah pundi-pundi.
Sayangnya, selama ini, para konglomerasi ini selalu lolos dari jerat hukum. Kebijakan negara selalu kalah oleh kepentingan para konglomerasi ini. Padahal, bahaya yang ditimbulkan oleh karhutla ini tidak ringan.Â
Terganggunya jalur transportasi karena terbatasnya jarak pandang. Terkenanya masyarakat dengan berbagai penyakit yang menyerang saluran pernapasan, dan lain sebagainya.
Andai saja, negara mau tanggap dan berdiri kuat. Pastilah mudah menyelesaikan karhutla ini. Andai saja negara mau bertindak tegas, pastilah para konglomerasi tidak akan kembali berulah.Â
Negara, jangan mau dikalahkan oleh kepentingan segilintir kapitalis ini.
Wallahu'alam bish showab