Mohon tunggu...
Lidon Siagian
Lidon Siagian Mohon Tunggu... Wiraswasta - Berbagi dan melayani

Salt and light of the world

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Barangkali Kita sedang Ujian Akhir

19 Oktober 2018   08:03 Diperbarui: 19 Oktober 2018   08:50 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dahulu saya yakin  di balik setiap cobaan ada hikmahnya. Tapi kini kutahu  bukan hanya dibalik cobaan ada "hikmah" tapi ada juga di samping cobaan, beriringan berjalan sejajar. 

Sehingga "hikmah" itu yang menguatkan kita menjalani cobaan. Sungguh kita tidak sanggup menjalani sebuah cobaan, sampai cobaan itu berlalu kalau hikmah itu datang dan kita tahu ada  belakangan.  

Dahulu saya pikir cobaan itu hanya  berwujud derita,  kesukaran dan kesusahan. 

Tapi kini kutahu cobaan itu bisa berwujud kesenangan dan kenikmatan. 

Saat kita dicobai dengan kesukaran dan kesusahan apakah kita putus asa dan bersungut sungut, mengeluh, terlalu mengasihi diri sendiri, putus asa, mengurangi rasa percaya diri, menghindar, menyerah atau sebaliknya semangat, bergairah, bangkit lebih tinggi dari yang sebelumnya dan menikmati prosesnya dengan penuh syukur.

Saat kita dicobai dengan nikmat dan kesenangan. Apakah kita lupa diri, lupa sesama dan lupa Tuhan serta sombong. 

Atau sebaliknya kita jadi semakin mau sharing, semakin perduli dan tetap rendah hati. 

Bagaimanapun kondisi dan keadaan kita, baik dalam keadaan sedang tidak ada masalah, ekonomi sedang bagus bagusnya, kesehatan prima, hubungan sosial dan keluarga sangat erat ataupun dalam kondisi yang sebaliknya,   mestinya  kita tetaplah belajar,   berdoa dan waspada, barang kali kita sedang " ujian akhir" ( sedang dicoba).

Yuk jadi pemenang dalam kondisi apapun, jangan terlalu mendewakan ataupun sebaliknya terlalu menyalahkan suatu kondisi dan situasi. Selalu berpikir positif bukan sensitif  dan tetap semangat. 

# Kini kutahu saatnya:

 berubah dan harus berbuah, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun