Sumber gambar Dokri
Dear Diary
Aku mengirimkan surat untuk kekasih yang paling kusayang dan kucinta.
Surat ini berisi kisah cinta antara aku dan belahan jiwa yang jauh di negeri seberang.
Sebentar lagi hari valentine hari kasih sayang. Masih ingat  pertama kali merayakan hari valentine bersama mantan pacar. Yang sekarang menjadi pasangan sehidup semati.
Bulan Februari penuh cinta dan kenangan. Februari adalah hari bersejarah bagi kita. Aku suka Februari.Â
Kekasihku
Kenangan itu diputar kembali, seperti kladieskop. Ingat hari itu, membuat aku tersenyum-senyum sendiri.
Memberikan aku bunga mawar putih dan merah. Serta coklat Cadbury yang sangat enak di mulut. Yang membuat hati berbunga-bunga. Tidak hanya itu bahkan boneka love super besar, ahhaii sampai sekarang masih ada. Ha ...ha...ha ..., Aku tertawa lagi mengingat itu. Pada saat itu engkau memberikannya tanpa bungkus dengan alasan tidak bisa membungkusnya dengan kertas kado.
 Hari valentine yang setiap tahun dirayakan walaupun hanya sebatas coklat tapi ada rasa bahagia.
Kekasihku
Bulan Februari juga hari bersejarah bagi kita. Tepat di tanggal 25 Februari sebelas tahun yang lalu. Mengikatkan kita menjadi satu di hadapan pendeta dan jemaat. Bulan ini genap sudah 11 tahun perjalanan pernikahan kita. Banyak aral melintang, gelombang badai menerpa tidak apa-apa asal jangan pernah lepas genggaman tangan kita. Mengayuh bahtera bersama-sama menambah kekuatan kita untuk selalu bersama sehidup semati.Â
Kekasihku
Ada hal yang selalu kuinginkan yaitu hubungan kita selalu berpacaran. Kenapa aku pilih berpacaran. Karena masa berpacaran masa paling indah. Dunia serasa milik berdua. Hidup bahagia selalu. Walaupun hujan topan menerjang cinta yang kita miliki tetap kokoh. Tidak ada yang mampu memisahkan kecuali maut.
Kekasihku
Aku berdoa dan berharap kelak kita kembali bersama di dalam kapal kehidupan tanpa berjauhan lagi. Aku menginginkan engkau selalu hadir di malam dingin dan sepi tanpamu. Aku selalu ingin tidur di pelukan hangatmu. Aku selalu ingin bila matahari terbit engkau selalu mengecup pipiku. Ada kehangatan di sana. Hal ini yang aku inginkan, tidak seperti sekarang, engkau jauh di negeri orang.
