Bermain bagi anak merupakan sarana untuk menumpahkan kegiatan aktif dalam mencapai kesenangan atas kegiatan yang dilakukannya. Apabila yang hendak dicaoai hanya hiburan saja, permainan itu tidak mendapatkan manfaat apa-apa. Seperti yang dikatakan Elizabet B. Hurlock, permainan akan menjadi sarana bermain pasif, karena kesenangan yang diperoleh dari kegiatan orang lain, dan permainan hanya menghabiskan energy. Maka, ketika memilih/membuat alat dan perlengkapan beramain dan belajar untuk anak, pendidik dan orang tua harus pintar-pintar memilih dan memilah. Berikut tips menciptakan alat bermain untuk anak :
- Desain yang mudah dan sederhana, pemilihan alat untuk kegiatan kreativitas anak sebaiknya memilih desain yang sederhana. Karena terlalu banyaknya detail (rumit) sebuah permainan, akan menghambat kebebasan anak untuk beraktifitas. Yang terpenting adalah alat yang tepat dan mengena pada sasaran edukatif, sehingga anak tidak merasa terbebani kerumitannya.
- Multifungsi (serba guna), peralatan yang diberikan kepada anak sebaiknya serba guna, sesuai bagi anak laki-laki atau bagi anak perempuan. Selain itu, alat kreativitas juga dapat dibentuk sesuai dengan daya kreatif dan keinginan anak.
- Menarik, Pilihlah peralatan yang memungkinkan dan dapat memotivasi anak untuk melakukan berbagai kegiatan, serta tidak perlu pengawasan yang terus-menerus, atau cara panjang lebar megenai cara penggunaannya. Sehingga anak akan bebas dengan dalam mengekspresikan kegiatan kreatifnya.
- Sesuai dengan kebutuhan, sedikit banyaknya peralatan yang digunakan anak tergantung seberapa banyak kebutuhan anak akan peralatan tersebut. Misalnya, untuk mengenalkan tentang hewan-hewan, cukup dengan tiruan kecil dan tidak boros. Meskipun tidak detail, tetapi efektif dan mendapatkan bentuk utama yang diinginkan dapat tercapai sesuai kebutuhan.
- Dapat mengembangkan daya fantasi, alatnya permainan yang sifatnya mudah dibentuk dan diubah-ubah sangat sesuai untuk mengembangkan daya fantasi, karena dapat memberikan daya fantasi, karena dapat memberikan kessempatan kepada anak untuk mencoba dan melatih daya-daya fantasi.
- Tidak membahayakan anak, tingkat keamanan sebuah peralatan kreativitas anak sangat membantu orangtua atau pendidik dalam mengawasi kegiatan anak. Banyak alat yang dapat menimbulkan kekhawatiran jika menggunakannya.