Mohon tunggu...
Aji Latuconsina
Aji Latuconsina Mohon Tunggu... -

|Bukan Penganut Ajaran Agama Spilis (Sekulerisme - Pluralisme - Liberalisme) •Provokata @kutikata

Selanjutnya

Tutup

Politik

Anies Baswedan Dilecehkan oleh Aktivitas Politik yang Tidak Sportif

22 Februari 2018   00:25 Diperbarui: 22 Februari 2018   04:43 1131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Anies Baswedan Dilecehkan oleh Aktivitas Politik yang Tidak Sportif

Opini Sportivitas atau Sportivitas Opini?

Silang argumentasi membingkai euforia kemenangan Persija di Piala Presiden 2018. Selain narasi panjang pembelaan oleh Ketua Steering Committee, perdebatan opini ruang etis ini bahkan sampai menapak di beranda istana.

Pihak istana mengandalkan common barrier (klarifikasi singkat) bahwa laga final sepak bola Piala Presiden ini bukanlah acara kenegaraan. Walaupun pernyataan tegas ini mengundang beragam spekulasi miring yang mengerucut pada fungsionalitas Paspampres yang ketika itu hanya bertugas mengawal sosok berbaju bola - Timnas.

Hingar bingar sudut pandang sportif masyarakat pecinta sepak bola dalam tiga hari ini mengemuka lantaran mata kamera mengekspos sikap-sikap tubuh antipati sebagai perilaku yang dianggap tidak etis terhadap Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta.

Alasa utama mengapa sampai persoalan protokloler ini merambah wilayah emosi hanyalah karena menyangkut pengakuan akan sportivitas yang kebetulan sudah diaminkan bersama oleh sikap independen olahraga dalam konvensi internasional UNESCO secara universal.

Aktivitas olahraga memiliki aspek positif dan negatifnya. Aspek negatif olahraga yang tidak sportif sudah pasti diakibatkan dari hasil manipulatif dari sikap non fair playdalam setiap aktivitasnya. Hal ini sangat berhubungan penting dengan subjektivitas olahraga tentunya.

Sedangkan aktivitas olahraga jika ditilik dari aspek positif sangatlah bermanfaat pada ativitas primer seperti selain menghasilkan interaksi antar manusia (individu dan kelompok) pada barang dan jasa. Aspek positif aktivitas olahraga juga akan mampu menggerakkan aktivitas sosial, ekonomi, dan politik.

Sportivitas Olahraga Sebagai Aktivitas Politik

Begitu banyaknya perhatian kacamata etika menganalisa perilaku tidak pantas tersebut memicu partisi sedimentasi sentimentil di lantai dasar psikis (common civil sosiety) hingga memuncak pada atensi figur politisi abal-abal ke ranah politik praktis. Padahal, seandainya saja cross-poll opinion ini dipagari sedari awal maka publik tidak terlalu mampu membaca drive kedua belah pihak (pro-oposisi).

Namun diorama mata lensa bernuansa politik yang kurang lebih 72 jam ini sudah menjadi sejarah yang akan dikenang dimasa akan datang terutama implikasinya pada pilihan subyektif di Pilpres 2019.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun