Mohon tunggu...
Liesia Hanagari
Liesia Hanagari Mohon Tunggu... Model - Pribadi

Hello, my Name Lisa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

After Program Inovasi/Teknologi dalam Penanganan Covid-19

18 September 2021   11:09 Diperbarui: 18 September 2021   11:28 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village (BTV) III UNEJ 2021 hadir di
tengah masyarakat, guna memberikan bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian
kepada masyarakat melalui program tematik Inovasi/Teknologi Penanganan Covid-19.

Pelaksanaan KKN BTV III UNEJ 2021 berada di Desa Bakung, Kecamatan Jogonalam,
Kabupaten Klaten oleh mahasiswa Universitas Jember. Sasaran dengan tematik program
Inovasi/Teknologi Dalam Penanganan Covid-19.

Penetuan sasaran dilandasi potensi
permasalahan di lingkungan desa agar lebih nenerapkan ptotokol kesehatan. Berdasarkan
petunjuk teknis KKN BTV III UNEJ 2021 mahasiswa sebagai pelaksana KKN melakukan
pendampingan dan penyelesaian masalah selama 30 hari. Maka berikut kegiatan KKN BTV III
UNEJ 2021 melalui program yang di gagas pada sasaran.

Pertama, penyelenggaraan program pembuatan poster dan pamflet terkait Covid-19.
Latar belakang munculnya program pembuatan poster dan pamflet terkait Covid-19 yakni
akibat masyarakat belum mengenal cara penyampaian informasi terkait Covid-19 secara
interaktif.

Padahal kedua komponen tersebut merupakan bentuk dasar agar masyarakat tertarik
untuk membaca dan menerapkan infornasi yang di dapatkan dari poster tersebut. Kemudian
harga hand sanitizers dirasa masyarakat desa cukup tinggi sehingga sedikit menghambat
masyarakat untuk memiliki kemauan menerapkan protokol kesehatan
Atas dasar latar belakang permasalahan di atas mahasiswa KKN BTV III UNEJ 2021
memberikan pelatihan pembuatan poster dan pamflet melaui aplikasi gratis canva. Selanjutnya
hasil desain poster tersebut disosialisasikan kepada masyarakat melaui whatsapp. Poster
 bersifat informatif, artinya memberikan informasi kepada masyarakat agar dapat
mengetahui gejala, bahaya, dan tata cara menjalankan isolasi mandiri.

Kegiatan KKN BTV III UNEJ 2021 selanjutnya pemberian sembako
kepada salah satu warga yang telah menyelesaikan isolasi mandiri.

Baik saat maupun setelah
terpapar Covid-19 tentu masyarakat sangat terpukul dengan kondisi perekonomiannya. Oleh
sebab itu, dengan adanya bantuan sembako harapannya masyarakat tidak merasa sendiri.
Bahwasanya masih banyak orang-orang yang ikut memperdulikannya.

Pada kesempatan ini
penulis menjelaskan kepada masyarakat agar tetap selalu menerapkan protokol kesehatan
dimanapun berada karena Covid-19 terus bermutasi sehingga sikap waspada harus tetap
tertanam. Oleh sebab itu, menerapkan protokol kesehatan wajib dilaksanakan guna memutus
rantai penyebaran Covid-19.

Desa termasuk daerah yang mudah untuk mendapatkan bahan alami tersebut untuk
pembuatan hand sanitizer alami. Oleh karena itu membuat pelatihan hand sanitizer alami untuk
masyarakat desa.

Tujuan dari pelatihan pembuatan hand sanitizer alami ini adalah agar warga
dapat membuat hand sanitizer dari bahan alami sendiri untuk media cuci tangan yang praktis
yang bisa di bawa ketika keluar rumah. Harapannya, dengan adanya kegiatan ini
masyarakat Desa Bakung dapat mempraktikkan membuat hand sanitizer sendiri untuk
membantu pecegahan penyebaran Covid-19. Hand sanitizer juga bisa diperjualbelikan
sehingga menambah pendapatan masyarakat di tengah pandemic Covid-19.

Bahan alami untuk membuat hand sanitizers seperti daun sirih, lidah buaya dan
jeruk nipis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun