Mohon tunggu...
Lapas Terbuka Kendal
Lapas Terbuka Kendal Mohon Tunggu... Sarana Asimilasi dan Edukasi Warga Binaan Pemasyarakatan

Lapas Terbuka Kendal merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis yang terletak di Kabupaten Kendal, dibawah naungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah. Lapas Terbuka Kendal menjalankan tugas sebagai tempat pembinaan, asimilasi Warga Binaan Pemasyarakatan (Narapidana).

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Lapas Terbuka Kendal Laksanakan Studi Tiru Budidaya Ikan Nila di BLUPPB

13 Februari 2025   12:06 Diperbarui: 13 Februari 2025   12:06 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Studi tiru budidaya ikan nila oleh Lapas Korwil Semarang di BLUPP Karawang 

Karawang -- Lapas Terbuka Kendal melaksanakan kegiatan studi tiru budidaya ikan Nila Salin di Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Karawang, Rabu (12/02). Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung program ketahanan pangan dengan memanfaatkan potensi kolam dan tambak yang dimiliki Lapas Terbuka Kendal.

Rombongan yang terdiri dari Kalapas Kelas I Semarang, Kalapas Kelas IIA Kendal, Kalapas Terbuka Kendal beserta jajaran, dipimpin langsung oleh Kakorwil Mardi Santoso (Kalapas Kelas I Semarang). Rombongan disambut hangat oleh M. Tahang selaku Kepala BLUPPB Karawang.

Dalam kesempatan ini, Kakorwil Mardi Santoso menyampaikan bahwa tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk mempelajari secara langsung teknis budidaya ikan Nila Salin, yang nantinya akan diaplikasikan di tambak Lapas Terbuka Kendal. Dengan meninjau langsung berbagai proses budidaya, diharapkan nantinya tambak Lapas Terbuka Kendal mampu mengembangkan budidaya ikan Nila Salin secara mandiri.

Rombongan kemudian diajak berkeliling ke area tambak, di mana mereka diberikan penjelasan mengenai berbagai tahapan budidaya ikan Nila Salin, mulai dari pemijahan, pemisahan bibit ikan, hingga tambak yang sudah siap panen. Informasi tersebut diharapkan menjadi bekal bagi Lapas Terbuka Kendal dalam mengembangkan usaha budidaya ikan Nila Salin yang berkelanjutan.

Studi tiru budidaya ikan nila oleh Lapas Korwil Semarang di BLUPP Karawang 
Studi tiru budidaya ikan nila oleh Lapas Korwil Semarang di BLUPP Karawang 

Sebagai tindak lanjut kunjungan ini, Kepala BLUPPB Karawang, M. Tahang, menyampaikan komitmennya untuk mengirimkan tim survei ke Lapas Terbuka Kendal. Tim ini akan mengevaluasi situasi dan kondisi tambak yang tersedia, serta memberikan rekomendasi teknis terkait pengelolaan budidaya ikan Nila Salin.

Kalapas Terbuka Kendal, Roni Darmawan menyampaikan rasa terimakasih atas sambutan yang diberikan oleh tim dari BLUPPB Karawang dan akan menyambut baik rencana tim dari BLUPPB Karawang yang dalam waktu dekat akan melakukan survei di kolam tambak Lapas Terbuka Kendal sebagai tindak lanjut atas kunjungan ini.

"Terimakasih kami sampaikan kepada rekan - rekan dari BLUPPB Karawang, yang dalam hal ini menyambut dengan baik kunjungan dari rombongan kami, kami berharap melalui kunjungan ini kami bisa belajar dan mengimplementasikan pengetahuan dan ilmu yang kita dapat pada kesempatan hari ini di kolam tambak yang ada di tempat kami nanti. Kunjungan ini juga sebagai bukti bentuk keseriusan kami untuk turut serta mensukseskan program ketahanan pangan dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang dimiliki di Lapas Terbuka Kendal dalam hal ini kolam atau tambak yang cukup luas untuk diberdayakan. Kemudian yang terkahir kami mengapresiasi dan akan menyambut baik rencana dari tim BLUPPB Karawang yang akan mengirimkan tim survey ke Lapas Terbuka Kendal nanti" Pungkas Roni Darmawan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun