Dilema anak remaja jaman sekarang yaitu memilih antara pacaran atau taaruf. Tapi sekarang banyak yang terjebak dalam lingkup pergaulan remaja yang sering melakukan kegiatan pacaran yang tidak sesuai dengan norma-norma yang ada. Padahal sudah jelas tertera dalam Al Qur'an kegiatan pacaran itu dilarang dalam agama Islam. Karena dalam kegiatan pacaran pasti timbul hal-hal buruk dalam segi kehidupan masyarakat, agama, dan pribadinya selama ini. Berbeda dengan seseorang yang mengikuti aturan agama, maka ia pasti akan memilih untuk bertaaruf dibanding dengan pacaran. Kaidah yang diajarkan dalam Islam adalah jika seseorang sudah siap menjalin hubungan maka islam sudah memberikan jalan untuk mereka bertaaruf.
Apa sih sebenarnya pacaran dan taaruf itu??
Pacaran adalah perkenalan antara dua orang yang biasanya terkait dalam satu kegiatan dan saling mencari kecocokan satu sama lain. Aktivitas pacaran memiliki banyak variasi karena banyak dipengaruhi oleh tradisi dari masing-masing orang. Perbedaan yang terletak dalam agama dan kebudayaan sangat berpengaruh dengan kegiatan pacaran yang dilakukan seseorang. Dari situ akan terlihat bagaimana seseorang melakukan kegiatan pacaran yang sesuai dengan individunya, antara melakukan kegiatan pacaran sesuai dengan norma atau tidak.
Taaruf adalah sebuah proses perkenalan. Jadi taaruf bukanlah suatu proses menuju ke arah pernikahan, namun taaruf bisa dilakukan di kantor, sekolah, atau dalam komunitas. Tapi banyak orang sudah menganggap bahwa taaruf adalah sebuah proses menuju ke arah pernikahan, dan sebelum melakukan pernikahan ada baiknya untuk melakukan kegiatan taaruf atau perkenalan untuk calon pasangan. Harapannya agar ditemukan kecocokan antar calon pasangan untuk membangun kehidupan berumah tangga nantinya. Di dalam proses perkenalan tersebut tetap dibatasi oleh kaidah-kaidah yang ada dalam agama Islam.
Perbedaan antara pacaran dan taaruf??
1. Perintah taaruf terdapat dalam Al Quran, yaitu firman Allah dalam (Q.S. Al Hujarat: 13). Sedangkan pacaran tidak diperintahkan dalam Al Quran, melainkan dilarang dalam agama Islam karena dapat berdampak buruk dan melanggar norma-norma yang ada.
2. Taaruf memiliki tujuan yang jelas yaitu untuk mengenal lebih dalam calon pasangan yang nanti diharapkan akan menjadi pasangan hidup. Sedangkan pacaran tidak memiliki tujuan yang jelas, karena lebih banyak mudharatnya dalam hal hawa nafsu yang berperan lebih dominan disini.
3. Taaruf memiliki banyak batasan-batasan yang diatur dalam Al Quran dan Hadist, kaidah tersebut sudah ditetapkan dalam agama, jadi tidak dapat dirubah maupun dilanggar. Berbeda dengan pacaran yang tidak memiliki aturan yang tegas dalam mengatur kegiatan pacaran. Dalam pacaran aturan ditetapkan sendiri atau tergantung dari pelaku pacaran tersebut.
Mengapa lebih memilih taaruf dibandingkan dengan pacaran??
- Taaruf lebih mementingkan sebuah proses menuju pernikahan.
- Taaruf itu tidak sembarangan bertemu dengan calon dan mengenal hanya dari kejauhan.
- Dan tempat untuk saling mengukur diri antar masing-masing pasangan.
Kebanyakan jomblo saat ini lebih suka mendengar kata "taaruf" karena memiliki arti sebuah proses menuju ke pernikanan. Itu membuat kalangan para remaja sering baper dengan kata taaruf. Taaruf juga sudah dianggap jalan yang sakral atau suci untuk mewujudkan sebuah proses menuju pernikahan yang sesuai dengan syariat agama yang telah ada. Jadi untuk kalian sekarang ini, pasti sudah tahukan mana yang lebih baik untuk diri kalian sendiri, ingat sampai salah pilih