JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, korban tewas akibat mengkonsumsi minuman keras (miras) oplosan terus bertambah.
"Korban sudah 8 orang meninggal dunia," ujar Indra di Mapolda Metro Jaya, Rabu (4/4/2018).Â
Ia mengatakan, 3 korban meninggal di RS Fatmawati Jakarta Selatan, 3 Korban meninggal di RSUD Pasar Minggu dan 2 korban lainnya meninggal di RS Zahira Pasar Minggu.
Indra menyebutkan inisial kedelapan korban tersebut antara lain W (32) warga Srengseng Sawah, AL (39) warga Srwngseng Sawah, FS (40) warga Beji Depok, YH (32) warga Srengseng Sawah, Su (29), M (50), S (40) dan F (32).
"Ternyata reaksi akibat mengkonsumsi miras oplosan ini berbeda-beda. Ada yang sehari ada yang dua hari," kata dia.
Baca juga : 3 Orang Tewas Diduga karena Minum Miras Oplosan di Jagakarsa
Seorang pedagang miras oplosan berinisial RS dibekuk polisi di Jalan Haji Shibi, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (3/4/2018) pagi.Â
Saat itu miras oplosan yang dijual RS diduga telah menyebabkan tiga orang tewas dan beberapa orang lainnya dirawat di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan hingga akhirnya jumlah korban terus bertambah.
"Kalau sudah jelas semua penyebab karena minuman oplosan itu baru kami kembangkan siapa saja korbannya," kata Indra.