Mohon tunggu...
Abdul Salam Atjo
Abdul Salam Atjo Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuluh Perikanan

Karyaku untuk Pelaku Utama Perikanan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengusaha India Ajari Petani Pinrang Cara Berantas Gulma

28 Mei 2014   18:14 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:01 1545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14012504141805081087

Puluhan petani padi di kecamatan Mattiro Bulu kabupaten Pinrang mengikuti training tentang cara memberantas gulma pada tanaman padi. Tidak tanggung-tanggung tenaga pengajar (instruktur) dalam training yang berlangsung Rabu (28/5) di Teras Bebek Manarang didatangkan dari perusahaan Herbisida UPL India.

Tim UPL India yang hadir dalam training herbisida antara lain Ganesh Rao, Global Head Herbicide UPL India, Jagdissh Nainusal, Global head Insecticide UPL India, Natan Alexander, Commercial Head UPL Indonesia, Manish Choudhory, National marketing manager UPLIndonesia. Selain itu juga hadir Tim UPL Sulawesi seperti Vivin Verma, Regional manager Sulawesi, M.Yusuf ,TSS Sulsel I, Abdul Salam, TSS Sulsel II dan Ibrahim TSS Sulawesi tengah.

Petani padi di kabupaten Pinrang mulai diperkenalkan herbisida Eros Gold. Racun rumput (gulma) yang diproduksi oleh perusahaan India UPL (United Phosporus Limited) mengandung bahan aktif yang tidak dimiliki oleh racun rumput yang lain yaitu Pirazosulfuron etil 0,75 % dan Pretilaklor 30 %. Bahan aktif tersebut telah diteliti oleh Riceco Internnational USA.

Dalam kesempatan itu Manish Choudhory menjelaskan, perusahaan UPL berkantor pusat di India dengan kantor perwakilan di 82 negara dan masuk posisi ketiga perusahaan besar di dunia. UPL yang lahir 40 tahun silam di India masuk ke Indonesia sekitar 11 tahun silam. Namun baru tahun 2007 produk herbisida baru masuk ke petani. M.Yusuf, TSS Sulsel I menjelaskan selama satu tahun produk Eros Gold diujicoba di lapangan namun baru tahun ini dilounching secara resmi ke petani.

Dijelaskan oleh M.Yusuf, kelebihan Eros Gold dibandingkan dengan produk lain adalah formlasinya yang berbentuk butiran yang mudah larut dalam air, cara kerjanya berspektrum luas untuk kendalikan gulma berdaun lebar, teki dan rumput. Selain itu juga aman terhadap tanaman padi dan binatang serta tidak menimbulkan dampak negatif terhadap mikroba dan sifat fisik dan kimia tanah sawah.

Cara penggunaan herbisida Eros Gold cukup mudah yaitu campurkan dengan air kemudian disemprotkan ke seluruh permukaan tanah dan areal tanaman padi secara merata. Untuk 1 hektare tanaman padi cukup digunakan 1,75 kg Eros Golddengan volume semprot 150-300 liter/ha atau 10-18 tangki/ha. Sedangkan waktu penggunaan untuk tanam padi sistem tabela yaitu 8-10 hari sesudah tebar benih dengan kondisi tanah sawah macak-macak. Kemuadian sawah diairi kembali setelah 2 sesudah penyemprotan. Untuk padi sistim pindah tanam aplikasi herbisida Eros Gold dilakukan 7-14 hari sesudah tanam dan tanah macak-macak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun