Hans tutup usia di tahun 1973 pada usia 69 tahun akibat penyakit jantung.
Sikap Apriori Anak-Anak Einstein
Menjadi anak seorang terkenal memang tidak mudah. Eduard pernah menulis;
"Kadang sulit punya ayah yang sedemikian penting, karena membuat saya merasa jadi tidak penting."
Begitu pula dengan Hans Albert dalam sebuah wawancara mengenai bagaimana rasanya menjadi putra seorang ilmuwan tersohor. Hans menjawab;
"Mungkin saya bisa kehilangan harapan bila tidak belajar untuk menertawakan kejengkelan sedari kecil."
Kendati demikian, Albert Einstein tetap adalah seorang manusia dengan segudang perasaan. Terlepas dari karya mahabesar yang membuat namanya selalu dikenang, ia adalah seorang ayah yang mencintai anak-anaknya.
Menurut Isaacson, Einstein pernah memberitahu Mileva bahwa;
"Kedua anaknya adalah bagian terbaik dari kehidupan batinnya. Warisan yang akan terus hidup bahkan setelah ia meninggal."
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI