Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Prabowo dan Gerindra, Dapatkah Mempertahankan Tuah di 2024?

22 September 2020   19:40 Diperbarui: 23 September 2020   06:57 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: netralnews.com

Saya kira faktor dari Prabowo Subianto sebagai capres 2014 dan 2019 adalah tonggok dimana evolusi Partai Gerindra menjadi partai besar yang mulai tumbuh dan mendapat simpati masyarakat Indonesia.

Tentu benar adalah figure Prabowo Subianto yang membuat Partai Gerindra mulai dipilih oleh masyarakat sebagai partai politik karena pencapresan Prabowo saat itu menantang Jokowi.

Adanya dua capres memungkinkan siapapun yang tidak suka dengan Jokowi sudah pasti akan lari memilih Prabowo Subianto. Maka dari itu, salah satu ketertarikan memilih Partai Gerindra adalah figure capres Prabowo saat itu.

Tetapi dengan dinamika Partai Gerindra sendiri yang kini tengah menjadi partai pendukung pemerintah Jokowi dimana Prabowo Subianto masuk pemerintahan dan menjadi mentri pertahanan.

Apakah faktor pencapresan Prabowo Subianto efek tetap akan dapat membesarkan Partai Gerindra di pemilu tahun 2024?

Di mana secara otomatis partai tetap akan bertuah dengan kekuatan Prabowo sebagai capres 2024--- ketika Prabowo maju kembali menjadi capres?

Saya kira dengan kembalinya Prabowo didapuk sebagai ketua umum Partai Gerindra, ada kemungkinan besar jika Prabowo akan kembali mencalonkan sebagai calon presiden 2024.

Namun tentu Prabowo Subianto bukanlah pemain politik kemarin sore yang tidak menganalisa laju politik untuk posisinya dirinya memungkinkan untuk maju atau tidak menjadi calon presiden 2024.

Jika melihat bagaimana ambisi Prabowo Subianto dan masuk dalam pemerintahan, tentu dirinya ingin menjaga extabilitasnya sebagai seorang politikus.

Dimana Prabowo Subianto dapat bercitra didepan public mengurusi kementrian pertahanan di masa pemerintahan Jokowi untuk mejaga namanya dalam kancah politik Indonesia.

Saya kira Prabowo meski ada di dalam pemerintahan Jokowi, tetap akan menganalisa peran yang matang dirinya, jika memungkinkan 2024 tidak ada calon lain yang potensial sebagai capres potensial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun