Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Bersama Mimpi

11 Maret 2021   23:42 Diperbarui: 11 Maret 2021   23:50 100 7
Dulu ini hanya satu andai
Kala semua tampak mustahil
Semua masih milik para borjuis
Dalam naungan para oligarki

Kini mimpi itu datang lagi
Dalam sunyi nan mengalir
Tanpa gaduh kudeta hati
Tanpa drama kudeta partai

Ia datang bersama rasa manis
Dalam kecap lidah ia menari
Dalam memori ia bernyanyi
Bersama bukti tanpa janji

Mimpi itu hidupkan lagi
Satu semangat yang pernah mati
Dihajar luka sana-sini
Dalam gulungan ombak pandemi

Aku berjalan pelan tapi pasti
Karena aku tak ingin berlari
Semua pasti akan kuhadapi
Dari awal sampai akhir

Di sini kumulai lagi
Jalan terang dalam sunyi
Meretas asa untuk bangkit
Bersama sebentuk warisan mimpi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun